Ahmad merupakan korban tenggelam di empang kampung rappoala desa tamangapa, menurut saksi korban tersebut sudqh dihimbau oleh salah temannya untuk tidak keempang karna debit air sudah melewati pematang empang namun korban tetap menuju keempangnya, tak ada yang menduga korban terpeleset, terjatuh dan terbawa arus air dilakukukan pencarian Oleh tim gabungan TNI, POLRI, BASARNAS, BPBD alhasil korban tak ditemukan kemudian dilanjutkan pencarian hari ini korban telah ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Kapolres Pangkep Bersama dengan Forkopimda, Dandim 1421 menjelaskan kunjungannya ke rumah duka merupakan wujud kepedulian kami terhadap keluarga alm. Ahmad.
“kami berharap bantuan yang diberikan ini bermanfaat bagi keluarga korban. Dan pada kesempatan ini juga kami turut menyampaikan ucapan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban yang tewas tenggelam, agar keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Semoga musibah seperti ini menjadi pelajaran buat kita semua, untuk lebih berhati-hati lagi,” pungkasnya. Ungkap kapolres.
Editor : Muh Sain / Thiar