-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Rabu, November 20, 2024

Akhirnya Terduga Pelaku Pembunuhan Jessica Sollu Keok Ditangan Resmob Polres Luwu Timur dan Polda Sulsel

METRO ONLINE Luwu Timur, – Tim Resmob Polres Luwu Timur dan Polda Sulawesi Selatan dikabarkan telah menangkap AG terduga pelaku pembunuhan Jessica Sollu alias Chika.

Setelah penangkapan AG, Polda Sulawesi Selatan juga kabarnya akan menggelar konferensi penanganan kasus dugaan pembunuhan tersebut, di Mapolda Sulsel, pada hari Rabu 20 November 2024.

” Besok digelar konferensi pers di Polda Sulawesi Selatan terkait penangkapan AG,” Ucap sumber menolak disebut namanya.

AG ditangkap lantaran diduga sebagai pelaku pembunuhan Jessica Sollu, gadis muda yang mayatnya ditemukan di dasar jurang jalan Trans Sulawesi, Desa Kasintuwu kecamatan Mangkutana, kabupaten Luwu Timur, pada Rabu 13 November 2023 lalu.

AG adalah sopir mobil travel yang menjemput korban dari Kota Palopo menuju kabupaten Morowali pada Senin 11 November 2024, hingga akhirnya korban ditemukan sudah tidak bernyawa.

Keluarga korban mengakui, bahwa saat korban mulai putus kontak, mereka sempat menghubungi AG namun berbagai alasan disampaikan agar keluarga korban tidak cemas, namun hingga hari ketiga, kabar korban belum juga diketahui hingga akhirnya ditemukan tinggal mayat.

Hingga dikabarkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian Polda Sulawesi Selatan maupun Polres Luwu Timur terkait penangkapan AG sebelum pelaksanaan konferensi pers besok.


Sumber (BP)

Editor : Muh Sain

Minggu, November 03, 2024

Kapolres Luwu Timur Himbau Masyarakat Tolak Politik Uang dan Jaga Situasi Kondusif Jelang Pilkada

METRO ONLINE LUWU TIMUR,  Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang semakin dekat, Kapolres Luwu Timur, AKBP Zulkarnain, mengajak masyarakat untuk menjaga integritas dan menolak segala bentuk politik uang. Himbauan ini disampaikan oleh Kapolres dalam upayanya untuk menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan sejuk, serta menghindari potensi konflik di tengah Minggu 03/11/24.

“Kami berharap seluruh masyarakat Luwu Timur bisa bersama-sama menciptakan kondisi yang kondusif. Tolak politik uang dan mari kita semua menjaga integritas dalam memilih calon pemimpin,” ujar AKBP Zulkarnain kepada wartawan.

Seruan ini disampaikan oleh Kapolres Luwu Timur saat menghadiri kegiatan bersih-bersih pantai di Pantai Ujung Suso, Kecamatan Burau, pada Jumat (1/11/2024). 

Acara yang dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Polairud ke-74 tersebut tidak hanya menjadi momen untuk merawat lingkungan, tetapi juga sebagai sarana sosialisasi terkait pentingnya menjaga suasana kondusif menjelang Pilkada.

Dalam kesempatan tersebut, AKBP Zulkarnain juga menyampaikan harapan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang dapat memecah belah, khususnya di masa pemilihan. “Mari bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian agar Pilkada bisa berjalan dengan aman, damai dan sejuk,” tambahnya.

Selain menghimbau masyarakat, Kapolres Luwu Timur mengungkapkan bahwa pihak kepolisian telah bersiaga untuk memantau potensi kerawanan yang mungkin muncul menjelang Pilkada Luwu Timur.


Editor : Muh Sain

Jumat, September 20, 2024

Divhumas Mabes Polri Melaksanakan Forum Group Discussion di Ponpes Sultan Hasanuddin Kab. Gowa

METRO ONLINE Tim dari Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Mabes Polri melakukan silaturahmi Kamtibmas ke Pondok Pesantren (Ponpes) Sultan Hasanuddin, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa. Kamis (19/09/2024)

Kunjungan ini dipimpin oleh Kabag Penum Biro Penmas Div Humas Polri, KOMBES POL. Erdi A.C., S.I.K., S.H., M.Si, yang didampingi oleh Ustadz Nasir Abas sebagai Mitra Polri.

Acara silaturahmi ini turut dihadiri oleh Kabidhumas Polda Sulsel KOMBES POL. Didik Supranoto, S.I.K., M.H., Kapolres Gowa AKBP R.T.S. Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K., pejabat utama Polres Gowa, serta Dandim 1409/Gowa Letkol Inf Muhammad Isnaeni Natsir, S.I.P. Perwakilan Forkopimda, Kapolsek jajaran, serta pimpinan pondok pesantren dari seluruh Kabupaten Gowa juga hadir dalam kegiatan tersebut.

Selain itu, hadir pula Ketua DPRD Gowa, Ketua Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Ketua FKUB Kabupaten Gowa, Ketua MUI Kabupaten Gowa, Direktur Ponpes Sultan Hasanuddin, dan para pengajar serta santri dan santriwati Ponpes Sultan Hasanuddin. 

Para peserta yang terdiri dari mahasiswa, perwakilan Ondok pesantren se Labupaten Gowa, tamu undangan, dan peserta Focus Group Discussion (FGD) juga memadati acara ini.

Pada kunjungan kali ini, Divhumas Mabes Polri mengangkat tema "Terorisme Musuh Kita Bersama" dalam rangkaian sosialisasi kontra radikal. 

KOMBES POL. Erdi A.C. menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan berbagi informasi kepada masyarakat guna mengantisipasi penyebaran paham radikalisme.

"Harapan kami, melalui FGD di pondok pesantren ini, para santri dan santriwati beserta keluarganya dapat memahami bahaya paham radikal dan mencegah penyebarannya," ungkap KOMBES POL. Erdi.

Dalam ceramahnya, Ustadz Nasir Abas menekankan pentingnya peran pondok pesantren dalam membantu pemerintah mencegah penyebaran radikalisme di Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Gowa.

Kapolres Gowa AKBP R.T.S. Simanjuntak dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tim Divhumas Mabes Polri atas kunjungannya. "Semoga diskusi ini bisa membantu masyarakat, khususnya di lingkungan pondok pesantren, agar terhindar dari paparan paham radikal," ucapnya.

Acara ditutup dengan kegiatan bakti sosial berupa pemberian tali asih kepada 48 perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Gowa. 

Setelah itu, dilanjutkan sesi foto bersama dan penyerahan cenderamata dari Divhumas Mabes Polri kepada Direktur Ponpes Sultan Hasanuddin, serta dari Kapolres Gowa kepada Kabag Penum Biro Penmas Div Humas Polri. 

Selain itu, uang pembinaan juga diberikan kepada santri dan santriwati oleh Kabag Penum Biro Penmas Div Humas Polri dan Kapolres Gowa.

Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, serta memperkuat ketahanan dalam menghadapi ancaman radikalisme di wilayah Gowa.


Editor : Muh Sain 

Rabu, April 19, 2023

Gas LPG 3 Kg Langka di Lutim, Ketua DPD Angkatan Muda Islam Indonesia Duga Ada Mafia Bermain

METRO ONLINE, LUTIM - Kelangkaan gas bersubsidi LPG 3kg saat ini sangat dirasakankan oleh masyarakat kabupaten Luwu Timur terkhusus pesisir Loeha Raya. 

Hal ini diduga penyebannya ada mafia Gas LPG yang sengaja melakukan penimbuman dengan tujuan untuk mencapai keuntungan yang lebih besar.

Menanggapi hal itu, ketua Angkatan Muda Islam Indonesia kabupaten Luwu Timur (DPD AMII LUTIM) Ahmad Rifai menyampaikan agar pelaku mafia Gas LPG 3kg agar segera ditelusuri dan di tindak tegas oleh dinas terkait dan sekiranya dapat melakukan kerja sama dengan pihak kepolisian untuk melakukan oprasi terhadap oknum yang melakukan hal tersebut.

“Jika benar adanya oknum yang sengaja melakukan penimbunan LPG bersubsidi atau menjual kedaerah lain sehingga menyebabkan terjadinya kelangkaan maka harus ditindak tegas dan di beri sangsi tegas berupa pencabutan izin pangkalannya serta di pidanakan melaui kerjasama dengan pihak yang berwajib,” tutur Bung Rifai. 

"Kasihan masyarakat, apalagi mendekati Hari Raya Idul Fitri, maka dari itu Kami mendorong agar dinas terkait membentuk tim infestigasi dan akan bekerja sama dengan pihak yang berwajib guna menyidak pangkalan atau oknum tidak bertanggung jawab, yang sengaja bermain dengan harga apa lagi melakukan penimbunan LPG demi meraup keuntungan”, Jelasnya.

Dia menambahkan, bahwa kalau ada masyarakat yang menemukan hal tersebut maka segera melaporkan ke kepolisian, kerena pengguna LPG 3kg hanya di berikan kepada masyarakat kurang mampu dan bukan pegawai negeri sipil (PNS) sebab itu bersubsidi.


Editor: Muh. Sain

Selasa, Maret 28, 2023

Personel Polsek Bahadopi Polres Morowali bersama Bhayangkari Ranting Bagi Takjil ke Masyarakat

METRO ONLINE, MOROWALI - Personel Polsek Bahodopi Polres Morowali bersama Bhayangkari Ranting Bahodopi membagikan takjil buka puasa kepada masyarakat di Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Depan Mako Polsek Bahodopi, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali. Senin tanggal 27 Maret 2023 sekitar Pukul 16.30 Wita.

Kegiatan Pembagian Takjil tersebut di Laksanakan oleh Personil Polsek Bahodopi Polres Morowali bersama Bhayangkari Ranting Bahodopi yang di Pimpin langsung Kapolsek Bahodopi IPDA Edi Cahyono, SH yang didampingi Ibu Ketua Bhayangkari Ranting Bahodopi.

Kapolsek mengatakan bahwa, jumlah makanan dan minuman yang dibagikan kepada Pengguna Jalan sebanyak 400 Kotak dan Minuman sebanyak 400 Cup.

"Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Oleh Personel Polsek dan Bhayangkari setiap Bulan Suci Ramadhan", Ujarnya.

Kapolres Morowali AKBP Suprianto SIK,MH menyampaikan Bahwasannya tujuan Pembagian takjil ini adalah untuk melatih semangat dan motivasi saling berbagai kepada sesama dan mengharapkan keberkahan di bulan Ramadhan ini.


Editor: Muh. Sain

Jumat, Maret 24, 2023

Waspada Calo Pemasangan Listrik di Morowali, PLN : Silakan Datang Langsung ke Kantor.

METRO ONLINE Morowali-Meski Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) Persero saat ini telah melaksanakan transformasi pelayanan berbasis digital, kecurangan pada perusahaan BUMN ini masih kerap terjadi.Bahkan hal itu diduga dilakukan oleh oknum yang mengaku dirinya sebagai karyawan PLN.

Seperti halnya yang terjadi di Daerah Bahodopi Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah,ada keluhan dari calon pelanggan PLN yang ingin melakukan pemasangan baru tertipu dengan oknum tersebut.

Oknum  tersebut kerap melakukan aksinya dengan mengatasnamakan PT PLN(Persero) Unit Layanan Pelanggan(ULP) Bungku tempat ia bekerja. Bahkan, ia menawarkan jika calon pelanggan tersebut menggunakan jasanya, cukup menyerahkan KTP, meteran listrik akan segera dipasang tanpa harus datang ke PLN.

Tak tanggung-tanggung, oknum tersebut seringkali mematok harga tinggi setiap kali pemasangan.dengan mematok harga 2.500,000,00 per meteran dengan daya 900V.namun harga yang sebenarnya dari PLN tidak sedekian,hal itu merupakan peluang mereka untuk meraup keuntungan.

Bahodopi merupakan lokasi yang agak jauh dari pantuan kantor ULP Bungku dengan jarak yang di tempuh kurang lebih 2 jam perjalanan,tidak hanya itu masyarakat tidak mengetahui mekanisme cara pendaftaran sebagai pelanggan baru, menjadi peluang oknum PLN yang berada di lapangan melakukan aksinya.

Bahkan digitalisasi pelayanan berbasis digital di PLN sendiri membuat masyarakat yang tergolong kurang memahami dengan pendaftaran secara online(Mobile PLN) menjadi target oknum itu. 

Salah satu korban SB mengatakan kami tidak tahu apa-apa soal digitalisasi PLN, yang terpenting bagi kami bisa nikmati listrik. Berapa pun yang diminta kami langsung kasih, sebab ia mengaku orang PLN,

"Kami hanya diminta KTP saja dan sejumlah uang, katanya menunggu saja di rumah untuk dipasang," tuturnya.

Lanjut menjelaskan setelah membayar dengan nominal 25 juta mengirim uang pertama sejumlah 18juta ke rekening milik Oknum tersebut pada Tahun 2022 selang 2 bulan kemudian SB menanyakan ke pelaku,alasannya harus melunasi yang jumlah 10 buah meteran yang akan di pesan.ahirnya mengirim kembali dengan jumlah 7juta pada tahun 2022

Sayangnya, uang tersebut tidak pernah disetorkan kepada PLN tetapi masuk ke kantong sendiri. Praktek calo ini sangat meresahkan. Tidak hanya merugikan masyarakat yang menjadi korban penipuan, tapi PLN pun terkena imbasnya karena dikira sudah memakan uang tersebut.

Setelah selesai pembayaran di janji akan memasang meteran,namuan sudah berapa bulan menunggu tidak ada respon dari oknum ke korban ahirnya pihak korban telusuri di kantor PLN Bungku namun setelah di telusuri di kantor PLN Bungku oknum tersebut hanya sebagai tenaga pemasangan daya di lapangan,Namun oknum tersebut sudah tidak di pakai oleh pihak PLN Bungku.

Ironisnya oknum PLN ini sudah memasang 1 buah Meteran Lampu di salah satu rumah kos yang di bangun oleh SB,tanpa di ketahui oleh korban.namun meteran itu tidak berfungsi karena di blok oleh pihak PLN di karenakan meteran tersebut di alih pindahkan pemasangan,

Di balik permainan oknum yang mengaku karyawan PLN di lapangan, diduga kuat ada permainan juga di kantor PLN sendiri. 

Direktur PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan(ULP) Bungku  di Marsaoleh Kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah Kadri Sy. Ishak saat dikonfirmasi hal tersebut mengatakan, jika hal itu sangat dilarang. Meskipun perbuatan itu dilakukan oleh orang yang bukan dari PLN.

“Sangat dilarang ya. Sebab itu merugikan kami dan masyarakat secara umum. Jika benar orang PLN, serahkan data dan buktinya, kami akan proses sesuai aturan yang berlaku di PLN,jika ada pelanggan yang ingin memasang meteran lampu,silakan datang ke PLN atau lewat PLN Mobile.

Kadri menghimbau untuk mempersempit ruang gerak calo, PLN mengoptimalkan layanan Call Center di nomor 123 ini, masyarakat dapat mengajukan permohonan pasang baru ataupun tambah daya dengan prosedur dan harga yang resmi, sesuai TDL 2023

Permohonan pasang baru atau tambah daya masyarakat akan langsung tercatat di sistem informasi pelayanan pelanggan PLN. Setelah itu masyarakat dapat membayar biayanya ke bank atau loket resmi yang ditunjuk PLN. Sehingga dijamin uang yang dibayarkan tidak akan mampir ke saku pribadi oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.permohonan pasang baru atau tambah daya tersebut pun segera diproses sampai listrik tersambung atau daya bertambah sesuai permohonan

Ia berharap, masyarakat untuk bisa melaporkan jika terjadi hal-hal seperti ini di lapangan. Bahkan, saat ini masyarakat bisa melaporkan hal itu melalui aplikasi PLN Mobile. Semua di situ terbuka. Bagi yang masih awam, bisa datang langsung ke kantor UPT PLN terdekat.

Kalau yang tidak bisa pakai sistem digital, bisa ke kantor UPT PLN terdekat dan langsung dilayani. Jangan melalui calo atau oknum PLN yang diduga bermain," Tegas Kadri ( Asri )

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved