Rangkaian Hari Bhayangkara ke-77, Polres Toraja Utara dan Kodim 1414 Tator Melakukan Donor Darah

METRO ONLINE, TORUT - Polres Toraja Utara Polda Sulsel menggelar bakti sosial donor darah dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77 yang jatuh pada tanggal 01 Juli 2023 mendatang di Aula Mapolre. Senin (19/06/2023).

Tak hanya dari anggota Polres Toraja Utara, Polsek Jajaran, serta para Bhayangkari saja, sebagai bentuk sinergitas, anggota TNI dari Kodim 1414/Tator juga ikut hadir.

Kapolres Toraja Utara, AKBP Zulanda, S.IK, M.Si melalui Wakapolres Toraja Utara KOMPOL Marthen Buttu yang nampak ikut donor darah mengungkapkan bahwa, kegiatan donor darah yang di gelar melibatkan Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Lakipadada Toraja Utara bekerja sama dengan Sidokkes Polres Toraja Utara.

“Ini dalam rangkaian menyambut Hari Bhayangkara ke-77 untuk membantu ketersediaan stok darah. Semoga dapat bermanfaat bagi Masyarakat, terutama yang membutuhkan transfusi darah,” Harapnya..

Sebelum dilakukan donor darah, lanjut Wakapolres, para pendonor menjalani pemeriksaan kondisi kesehatan terlebih dahulu dan pemeriksaan hemoglobin (HB) karena donor darah hanya bisa dilakukan bagi yang memenuhi syarat.

“Mendonorkan darah berarti memberikan kehidupan bagi orang lain. Darah yang kita sumbangkan memberikan seseorang kesempatan untuk hidup,” Ucapnya.

“Terima kasih kepada pihak Kodim 1414/Tator yang telah bersama-sama berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial Polri ini, semoga melalui darah yang didonorkan dapat bermanfaat bagi sesama yang membutuhkan,” Tuturnya.

Pada pelaksanaan kegiatan donor darah ini, Polres Toraja Utara berhasil melakukan pengambilan darah sekitar 60 kantong, ada juga pendonor yang belum bisa melakukan donor darah disebabkan tensi darah tinggi ataupun belum mencapai batas waktu pendonoran kembali.

Editor: Muh. Sain

Sumber: Humas Polres Toraja Utara Polda Sulsel

PBL Fakultas Kesehatan Masyarakat Unhas Gelar Seminar Awal Program Penyelesaian Masalah di Desa Kanaungan

METRO ONLINE, PANGKEP - Praktek belajar lapangan (PBL) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Posko 26 Desa Kanaungan gelar seminar awal di aula pertemuan Kantor Desa Kanaungan, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Senin 19 Juni 2023.

Bertindak sebagai Narasumber pemateri, Ketua Posko 26 PBL Kepala Puskesmas Labakkang yang diwakili oleh Muhammad Yusuf beserta jajarannya, Kepala Desa Kanaungan Srianty Husain,  Babinkamtibmas Sudirman dan Babinsa Hamzah.

Peserta seminar terdiri dari para Kepala Dusun, RT, RW, para kader kesehatan, para tokoh dan segenap staf serta aparat pemerintah Desa Kanaungan.

Senada penyampaian para anggota timnya dijelaskan Ketua Posko PBL 26 Nur Afni Akda Entan, prioritas permasalahan yang akan dibahas adalah yang pertama pengelolaan sampah dengan memanfaatkan pupuk kompos dari sampah rumah tangga  kedua pemanfaatan pelayanan kesehatan, ketiga penyuluhan dan pencegahan berat badan bayi lahir rendah pemberian makanan pendamping ASI dan bahaya merokok dalam ruangan.

Dalam sambutan kepala Desa Kanaungan sriyanti Husain, dengan kehadiran adik-adik di desa Kanaungan mudah-mudahan dapat memberikan nilai positif bagi warga masyarakat dan terkhusus pemerintah Desa Kanaungan.

Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Puskesmas yang dalam hal ini diwakili oleh Muhammad Yusuf SE, memberikan dukungan dan apresiasi yang setinggi-tingginya dengan harapan acara ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Sedangkan dalam presentasinya Ketua Posko PBL 26 Nur Afni Akda Entan menyampaikan bahwa pada PBL 1 dan 2 yang lalu kami sudah melakukan identifikasi masalah.

"Bahwa PBL 2 kami memprioritaskan masalah kesehatan yang ada di masyarakat Kanaungan kemudian kami membuatkan program intervensi untuk menyelesaikan masalah kesehatan tersebut," katanya lagi.

"Kemudian pada PBL 3 ini kami kembali melihat programnya apakah program yang kami lakukan ini berhasil atau tetap tidak menyelesaikan masalah apabila tidak menyelesaikan masalah maka kami membuat kembali program yang sama menyelesaikan masalah tersebut tetapi dengan metode yang lain", Tuturnya.

Untuk diketahui, Posko PBL 26 Kanaungan terdiri dari 6 orang dari keseluruhan 220 orang yang tersebar di 4 Kecamatan se Kabupaten Pangkep sejak tanggal 14 Juni sampai dengan tanggal 27 Juni 2023.

Anggota peserta Posko PBL tersebut terdiri dari Nur Afni Akda Entan, Muh. Farhan Khaliq, Afiyah Ariqah, Bertha Dwilia, Clarisya Uniarti Mulia dan Salsabila Aurelia Irwan.

Editor: Muh. Sain

Kontributor: Thiar

PT Semen Tonasa Gelar Kegiatan Pelatihan Pembuatan Paving Block dan Roster Bagi Para Pengelola Bumdes

METRO ONLINE,PANGKEP-Sebagai salah satu produsen semen dan klinker terbesar di Indonesia Timur, Semen Tonasa juga dikenal memiliki program-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan serta berbagai program pemberdayaan masyarakat unggulan.

Seperti yang dilaksanakan baru-baru ini. Semen Tonasa menginisiasi pelatihan pembuatan paving block dan roster bagi para pengelola BUMDes. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Diklat PT Semen Tonasa ini, diikuti 20 orang peserta dari BUMDes dari Desa Biring Ere dan BUMDes dari Desa Taraweang, Kamis, 15 Juni 2023.

Kegiatan pelatihan ini digelar untuk menggerakkan perekonomian desa agar terus tumbuh dan berkembang, ujar Ardiansyah Pgs. GM Komunikasi dan Hukum Semen Tonasa. Ia menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Pilar Tonasa Mandiri yang secara konsisten telah dilakukan PT Semen Tonasa sejak lama.

"Salah satu fokus perusahaan dalam TJSL adalah pemberdayaan masyarakat Ring 1. Selama beberapa tahun terakhir, dibantu dengan Forum Desa dan LCO, TJSL kami memang fokus dalam program-program yang mengarah kepada pembinaan kemandirian masyarakat. Dan alhamdulillah cukup banyak masyarakat yang terbantu dan kemudian bisa membuka usahanya sendiri."tambahnya.

Sementara itu, Arifin Noor selaku Kepala Unit Aset dan Fasilitas Umum Semen Tonasa dalam sambutannya mengungkapkan harapannya semoga dengan kegiatan ini, para peserta pelatihan dapat memiliki keahlian dalam membuat paving block dan roster untuk BUMDesnya masing-masing. Dan kemudian, hasil produksi dari BUMDes tersebut dapat dibeli kembali oleh Semen Tonasa maupun perusahaan afiliasi Semen Tonasa, sehingga dapat menambah pendapat asli desa.

Di tempat yang sama, Suryana selaku Direktur BUMDes Citra Karya Biring Ere mengucapkan terima kasih atas adanya pelatihan yg dilaksanakan oleh PT Semen Tonasa. "Bagi kami, kegiatan ini sangat bermanfaat. Dengan adanya pelatihan ini, dapat meningkatkan skill kami dalam menghasilkan produk paving block dan roster yang berkualitas tinggi serta sesuai dengan kebutuhan pasar." pungkasnya.

(Thiar Taba)

Menuju WBK, Kalapas IIA Parepare Pimpin Rapat Monitoring dan Evaluasi Triwulan II Pembangunan ZI

METRO ONLINE, PAREPARE - Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto AmdIP, SH pimpin rapat Monitoring dan Evaluasi Triwulan II Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK.

Menindaklanjuti Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor : M.HH-13.OT.03.01 Tahun 2023 tentang Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian Hukum dan HAM RI Tahun 2020 – 2024 serta persiapan pelaksanaan monitoring dan evaluasi reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM tahun 2023. 

Rapat ini juga dihadiri oleh seluruh pejabat Struktural Eselon IV V dan pejabat fungsional umum serta tertentu lainnya yang tergabung dalam  Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM mulai dari area 1 sampai dengan area 6.

Area 1 meliputi manajemen perubahan, Area 2 meliputi penataan tata laksana, Area 3 meliputi penataan sistem manajemen SDM, Area 4 meliputi penguatan akuntabilitas, Area 5 meliputi penguatan pengawasan, Area 6 meliputi peningkatan kualitas pelayanan publik. 

Guna memberikan semangat kepada peserta rapat dimulai dengan melakukan Yel yel Pembangunan Zona Integritas Lapas IIA Parepare.

Selanjutnya Kepala Lapas IIA Parepare menyampaikan arahan agar kita tetap optimis terus kerja keras kerja cerdas dan kerja ikhlas dalam melangkah mewujudkan pembangunan Zona Integritas guna meraih predikat WBK dengan penuh semangat percaya diri dan terus melakukan perbaikan agar meraih keberhasilan yang tertunda.

Hal pertama dalam rapat membahas dan mengevaluasi atas pelaksanaan pembangunan Zona Integritas tentang hasil temuan-temuan dan kekurangan dalam pemenuhan dokumen dan data dukung setiap area perubahan. 

"Diharapkan masing - masing Tim Pokja agar hasil temuan dan kekurangan dapat diperbaiki. Kami sampaikan juga agar Rencana Kerja Tahunan (RKT) Level Meso, Reformasi Birokrasi General dan Reformasi Birokrasi Tematik dapat dilaksanakan sesuai target kegiatan yang telah ditetapkan", Ujarnya.

Dimana adanya perubahan Roadmap Reformasi Birokrasi, maka pelaksanaan pemenuhan data dukung Rencana Kerja Tahunan Reformasi Birokrasi pun dilakukan perubahan, Khusus untuk Unit Pelaksana Teknis bisa dilihat pada Tabel Reformasi Birokrasi General. 

Kepala Lapas IIA Parepare juga menghimbau kepada seluruh petugas yang terlibat dalam pembangunan zona integritas agar selalu mempunyai komitmen dan rasa memiliki, rasa tanggung jawab, perhatian dan kepedulian untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi di Lapas IIA Parepare serta selalu meningkatkan kinerjanya yang PASTI dan Ber-akhlak. 

Sebagai wujud pembangunan Zona Integritas menuju WBK, Kepala Lapas IIA Parepare beserta jajaran terus memaksimalkan pelayanan yang terbaik kepada warga binaan pemasyarakatan dan masyarakat. 

"Kami bangga sekaligus bahagia bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga binaan pemasyarakatan dan masyarakat", tuturnya.

Editor: Muh. Sain

Kapolda Sulsel Rilis Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang Yang Akan Diberangkatkan ke Malaysia

METRO ONLINE, MAKASSAR –  Kapolda Sulsel Irjen Pol. Drs. Setyo Boedi Moempoeni Harso.,SH.,M.Hum didampingi Wakapolda Sulsel, Kabid Humas Polda Sulsel, dan PJU melaksanakan Konferensi Pers terkait kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang akan diberangkatkan ke Malaysia dengan menggunakan dokumen palsu yang digelar di Polda Sulsel, Jumat (16/6/2023).

Kapolda menjelaskan bahwa Modus Operandi para pelaku yaitu Menjanjikan pekerjaan dengan gaji yang sangat memuaskan memanipulasi data paspor dengan alasan mengunjungi keluarga.

Kapolda mengungkap jumlah keseluruhan pelaku yang diamankan sebanyak 9 orang diantara pelaku yang diamankan tersebut terdiri dari 6 laporan Polisi.

Laporan pertama, Tersangka BA merekrut melalui YS beberapa keluarganya yang berasal dari Desa Paranglompoa, Kec. Bontolempangan, Kab. Gowa untuk bekerja di Malaysia kemudian YS menjanjikan untuk bekerja di perkebunan sawit di Negara Malaysia.

Adapun BA mengurus penerbitan paspor, visa serta membantu melengkapi berkas yang digunakan untuk pengurusan paspor dan visa dibantu rekannya nantinya biaya pasport dan visa dengan memotong gaji.

Laporan lain, Tersangka JU merekrut HA yang berasal dari Dusun IV Kel. Lalombundi Kec. Pakue Kab.Kolaka Utara. Sulawesi Tenggara, HA nantinya akan dipekerjakan di Malaysia tepatnya di perkebunan sawit setibanya di Malaysia HA dijemput oleh RT.

Laporan selanutnya, Tersangka MA merekrut PMI Asrianto dipekerjakan di Kuala Lumpur Malaysia penyiapan paspor dibantu tersangka WBA selaku Kepala Cabang mengatasnamakan PT. Isti Jaya Motor, dibantu juga oleh petugas Imigrasi pada kantor Imigrasi kelas I TPI Makassar yakni YU dan Asrianto berteman membayar 10 Juta serta tidak sesuai dengan prosedur/ketentuan yang berlaku.

Penyelidikan selanjutnya berupa hasil wawancara dan undercover yang dilakukan oleh personil satgas TPPO PMI Polda Sulsel di Kota Parepare pada Juni 2023, diperoleh informasi terjadi dugaan TPPO PMI dimana AS merekrut BA dan tersangka SA kemudian SA berperan menyuruh menjemput beberapa orang di Desa Talle kec. Sinjai Selatan, selanjutnya mereka ditampung di rumah SA di Parepare.

Kemudian Laporan Pada 10 Juni 2023 Tim memperoleh data/informasi terkait adanya 4 orang PMI dan 4 orang anak di cegat dan diamankan hendak berangkat ke Malaysia secara ilegal lewat jalur darat melalui kota Pontianak.

Dari informasi tersebut selanjutnya tim berangkat ke tempat penampungan (Shelter BP3MI provinsi Kalbar) dan melakukan pemeriksaan terhadap korban JA, AZ,HE dan HA mereka berasal dari Jeneponto dan Gowa ingin ke Malaysia yang menggunakan jasa pengurus atas nama tersangka  BE karena tertarik akan dipekerjakan diperkebunan sawit dengan upah yang tinggi.

Demikian pula Penyelidikan Personil satgas TPPO PMI Polres Bulukumba di Bulukumba pada bulan juni 2023, mendapatkan laporan terjadi dugaan TPPO PMI yaitu Tersangka SA melakukan perekrutan mengajak dan menjanjikan pekerjaan di Malaysia serta membiayai pemberangkatan calon pekerja.

Dalam Kesempatan itu, Kapolda Sulsel menegaskan akan berkomitmen terus mengusut Jaringan TPPO di Sulsel ini untuk menyelamatkan anak bangsa.

“Harus benar-benar serius, dan juga termasuk masyarakat harus berpartisipasi dalam memberikan informasi kepada jajaran petugas untuk bisa mengungkap,” tegasnya.

Editor: Muh. Sain