-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Februari 02, 2024

Rutan Pangkajene Gelar Penandatanganan Komitmen Bersama Dan Pakta Integritas Pembangunan ZI

METRO ONLINE Pangkep - Rutan Kelas IIB Pangkajene menggelar apel penandatanganan komitmen bersama dan pakta integritas pembangunan zona integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/ Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Kegiatan ini berlangsung di Aula Rutan Kelas IIB Pangkajene dan dihadiri oleh seluruh pegawai, Kamis (1/2). Hal ini merupakan wujud keseriusan dari Kepala Rutan beserta jajaran membawa Rutan Kelas IIB Pangkajene menuju WBBM. Sebagaimana diketahui bahwa Rutan Kelas IIB Pangkajene telah berhasil meraih predikat WBK, tepatnya pada tahun 2020.

Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Bersama dilakukan secara simbolis oleh Kepala Rutan beserta para Kasubsi. 

Pada acara ini Hakim Sanjaya selaku Kepala Rutan memberikan sambutannya terkait seruan kepada para jajaran untuk bersama-sama mempertahankan predikat WBK yang telah diraih serta berupaya untuk meraih predikat WBBM.

"Dengan komitmen bersama yg telah kita tanda tangani, saya berharap kita semua dapat memberikan kontribusi positif dan memegang teguh integritas dalam melaksanakan tugas, memberikan pelayanan optimal dan meningkatkan kinerja guna mewujudkan reformasi birokrasi  yang berkualitas.", ujar Hakim.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai dapat menjaga integritas, profesionalisme dan memberikan pelayanan yang berkualitas. Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari acara Penandatangan Komitmen Bersama yang diikuti oleh para Kepala Satuan Kerja Ruang Lingkup Kanwil Kemenkumham Sulsel, yang bertempat di Lapas Kelas IIA Palopo.


Editor : Muh Sain 

Viral di Pemberitaan Oknum Wartawan di Aniaya, Kapolsek Tallo Angkat Bicara

METRO ONLINE MAKASSAR -  Terkait beredarnya berita yang menyeret nama baik institusi Polri yang bertugas di Polsek Tallo Polrestabes Makassar diduga dua Oknum penyidik melakukan pemukulan terhadap oknum wartawan di ruangannya, Makassar Rabu (31/1/2024) sekira Pukul 16:30 Wita.

Hal itu tidak di benarkan oleh Kapolsek Tallo Kompol Ismail, S.E., bahwa penyidiknya melakukan pemukulan terhadap oknum wartawan.

Kapolsek Tallo Kompol Ismail, S.E. mengatakan "Saat itu Bermula Penyidik ingin memediasi kedua belah pihak untuk membicarakan permasalahan secara kekeluargaan yang sudah sepakat berdamai dengan ketentuan terlapor memindahkan kontainer jualannya yang berada tepat di samping Pelapor di ruangan Riksa antara An. Fitri Annur (Pelapor) dan Ali bersama Ifa (Terlapor) terkait perkara tindak Pidana Pengeroyokan berdasarkan LP/ B / 08 / 2024 / SPKT / POLSEK TALLO / POLRESTABES MKSR / POLDA SUL-SEL, tgl 13 Januari 2024"Tutur Kapolsek.

Dan pada saat itu juga penyidik mempertemukan kedua belah pihak yang sudah sepakat untuk berdamai, tiba-tiba datang seorang laki-laki mengaku bernama YS masuk kedalam ruangan penyidik dan mengaku sebagai pendamping pelapor (Fitri Anur) dan langsung berbicara kepada terlapor meminta uang Rp. 1,5 Juta Rupiah agar korban mencabut laporannya"Tambahnya.

Penyidik Tallo Brigpol Munardi pun menegur YS "Anda siapa tiba tiba datang langsung memperkeruh keadaan dengan meminta uang, sementara korban dari awal tidak pernah membahas bahkan meminta uang kepada terlapor, sembari berkata "Mana surat kuasa ta' ada"? Tanya Penyidik.

kemudian YS menjawab "Tidak ada surat kuasa, Saya pendamping korban sekaligus teman kuliah"Jawab YS.

Karena YS tidak dapat menunjukkan Surat Kuasanya sebagai Pendamping, YS pun di suruh keluar oleh penyidik agar tidak menggangu suasana Mediasi, "Keluar ki dari ruangan karena disini tidak membahas uang, kenapa memperkeruh suasana, Ini ruangan penyidik bukan ruangan Publik harus meminta ijin dulu untuk mengambil Video dan dokumentasi"Tegas Penyidik.

YS Oknum Wartawan YS tidak terimah di suruh keluar oleh Penyidik, Dia pun mengatakan kepada Penyidik "Itu hak saya sebagai media"Tutur YS.

Bripka Dedi Irfanto langsung menarik tangan YS untuk keluar ruangan sehingga kacamata milik YS yang tergantung di kerah bajunya terjatuh di kursi.

Dan pada saat Bripka Dedi Irfanto menarik tangan YS untuk keluar ruangan, YS mencakar tangan kanan Bripka Dedi Irfanto, dan menarik tangannya keluar dari ruangan penyidik, saat keluar dari ruangan penyidik, jam tangan YSF terjatuh sendiri dilantai lalu mengancam akan melaporkan peristiwa tersebut "Saya akan laporkan ke Propam"Kata YS.

YS pun kembali menjawab "Tidak ada surat kuasa, saya hanya menemani Fitri korban pelapor, karena dia teman kuliahku"Jawab YSF

Oknum Wartawan berdiri lalu ingin mengambil gambar dan Penyidik pun berdiri dan mengatakan "Kenapa ambil  gambar, ini ruangan penyidik, di sini bukan tempat umum, kalau mau mengambil gambar minta Izin dulu",Ujar Penyidik.

Selanjutnya Penyidik lalu menyuruh keluar Oknum Wartawan tersebut "Keluarki dari ruanganku"Tegas Penyidik

YS tetap saja tidak mau keluar dan bertahan di ruangan penyidik, akhirnya Penyidik langsung memegang tangan kanan lalu menyuruh keluar, karena memberontak, akhirnya Fitri (pelapor) teman Oknum Wartawan tersebut pun disuruh keluar dari ruangan penyidik.

Akhirnya Fitri (Pelapor) Keluar dan oknum Wartawan pun ikut keluar, setelah di luar ruangan, YS sembari berkata kepada penyidik "Saya akan lapor di Propam"Ucap YS.

Saat Awak media wawancari Fitri Annur (Pelapor) dan Ali (Terlapor) "Iye Pak kita tidak membahasa uang, kita membahas perihal kasus antara saya dan Fitri, Oknum Wartawan YS tiba - tiba mengatakan kepada saya kalau mau damai bayar Rp. 1,5 Juta, jadi sy bilang "Saya tidak ada uang sebanyak itu, saya hanya ada Rp. 300 Ribu untuk biaya Visum, korban pun setuju"Tutur Ali.

Karena tidak terimah atas kejadian yang di rasakan terimah oleh Oknim Wartawan dengan kejadian tersebut, Oknum Wartawan melaporkan kejadian ini ke Propam.( Aswar)


Editor : Muh Sain 

Kamis, Februari 01, 2024

Dalam Rangka HUT Pipas Ke 20 Tahun, Petugas Beserta Anggota Pipas Lapas Kelas IIB Tolitoli Gelar Upacara Tabur Bunga Dan Ziarah Di TMP Kalangkangan

METRO ONLINE Tolitoli - Memperingati Hari Jadi Paguyuban Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) ke-20 tahun 2024.Ny. Mirna Ishak selaku Ketua Dharma Wanita Persatuan Lapas Tolitoli yang diwakili ibu Sonya Feldiianto sebagai perwira upacara beserta anggota lainnya dan Petugas Lapas Kelas IIB Tolitoli melaksanakan kegiatan Upacara Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan Kalangkangan dengan tema “PIPAS berdikari, Pemasyarakatan Maju”, Kamis (01/02/2024).

Dihadiri langsung oleh Kalapas Tolitoli, Pejabat Struktural dan seluruh jajaran Petugas Lapas Kelas IIB Tolitoli dalam memeriahkan upacara tersebut. Kegiatan ini bertujuan yaitu untuk meningkatkan kecintaan terhadap organisasi sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab untuk mengembangkan dan memajukan organisasi PIPAS. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan terdahulu dan diharapkan semangat juang para pahlawan dapat diimplementasikan dalam bertugas. 
Momen sakral Upacara Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan Kalangkangan Kabupaten Tolitoli berlangsung dengan khidmat. Kegiatan diawali dengan penghormatan kepada Arwah Para Pahlawan diikuti dengan mengheningkan cipta, kemudian dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga pada Monumen TMP dan ditutup dengan menabur bunga ke seluruh makam pahlawan.

“Dirgahayu PIPAS ke-20 tahun 2024, Kami akan selalu support kegiatan-kegiatan positif PIPAS, Semoga PIPAS Lapas Kelas IIB Tolitoli semakin maju dan Jaya,” ujar Muhammad Ishak. Kegiatan tabur bunga ini berjalan dengan lancar dan ditutup dengan foto bersama seluruh anggota Pipas beserta Pegawai Lapas Kelas IIB Tolitoli yang hadir dalam acara tersebut.

“Semoga kegiatan ini dapat mempererat tali silahturahmi yang telah terjalin dan dapat meningkatkan rasa nasionalisme Kita kepada Para Pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan RI,” ujar Ny. Sonya Feldianto selaku Wakil Ketua Pipas Lapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain 

Rabu, Januari 31, 2024

Kegiatan Bimtek PMM Selama Dua Hari, Kepsek SMPN 47 Makassar Sangat Respon

METRO ONLINE Makassar. -pemerintah melalui kementriam Pendidikan mmenghimbau agar peningktan kwalitas sistim belajar mengajar dan pemeamfaaatan sarana dan prasarana di semua  sekolah harus di maksimalkan.

Kegiatan Pelaksanaan Bimbingan Tekhnis  di UPT SMPN 47 Makassar merupakan bagian dari program pemerintah dalam rangka peningkatan  kwalitas Kepala sekolah dan guru dalam jejaring satuan pendidikan.

Kepala Sekolah UPT SMP 47 Makassar,Drs Somo S Bora ,membenarkan adanya kegiatan  selama dua hari  dan di kuti sebanyak 100 peserta diaantaranya Narasumber  Syapri Hursyasia,S.Pd,M.Si pengawas SMP Dinas pendidikan kota Makassar

hal ini sangat penting , dengan

Platform Merdeka Mengajar disediakan untuk mendukung proses belajar bersama di kelas, sehingga pembelajaran dapat menjadi lebih kreatif, bermakna, dan berpusat pada murid. ,Anda dapat menggunakan platform Merdeka Mengajar sebagai sumber mengajar, selama diselaraskan dengan kebutuhan siswa dan tujuan pembelajaran.

Berbagai manfaat yang dapat diraih setiap guru dengan memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar seperti mengakses pelatihan, mengakses perangkat ajar, saling berjejaring, saling berbagi praktik baik, saling menginspirasi, dan masih banyak lagi.


Editor : Muh Sain 

Begini Upaya Sie Propam Polres Tana Toraja Tegakkan Disiplin dan Tertib Berlalu Lintas Bagi Anggota

METRO ONLINE TANA TORAJA -- Tingkatkan disiplin dan tertib berlalu lintas, Sie Propam Polres Tana Toraja pagi tadi menggelar pemeriksaan kelengkapan diri dan kendaraan Personil Polres Tana Toraja, Selasa (31/1/24)

Menurut Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo, melalui Kasi Propam AKP Muh. Aksan Suwardy, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan personil khususnya tertib dalam berlalu lintas sebelum menegakkan aturan kepada masyarakat

"Jadi kegiatan ini rutin kami laksanakan guna meningkatkan kedisiplinan personil khusunya tertib berlalu lintas baik kelengkapan diri, maupun kelengkapan kendaraan, utamanya penggunaan knalpot yang tidak memenuhi persyaratan spesifikasi tehknis" ungkap Kasi Propam

Kegiatan penegakan disiplin personil digelar didepan pintu gerbang Mapolres Tana Toraja dengan sasaran personil Polres sebelum memasuki halaman Polres untuk melaksanakan tugas

"Kami pastikan tidak ada personil khususnya personil Polres Tana Toraja yang tidak mematuhi aturan lalu lintas, karena kita ketahui bersama bahwa personil Polri adalah cerminan bagi masyarakat, bagaimana kita bisa menegakkan aturan kepada masyarakat jika polisi itu sendiri selaku penegak hukum yang melanggar" Tegas AKP Aksan

Perwira pertama berpangkat tiga balok dipundak itu juga rutin mengecek kehadiran personil guna memastikan pelaksanaan tugas pokok personil Polres Tana Toraja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sehingga dapat berjalan maksimal sesuai motto Kapolres Tana Toraja yaitu "Tanggap, Cepat, Tepat dan Akurat"


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved