-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Februari 23, 2024

Pembukaan Badminton Tingkat Provinsi Sulsel di Pusatkan di Gedung Olahraga PT Semen Tonasa II

METRO ONLINE,PANGKEP-Sebanyak 32 tim perwakilan perusahaan dan lembaga se-Sulawesi Selatan mengikuti kegiatan Kejuaraan Badminton dalam rangka kegiatan Bulan K3 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dipusatkan di Gedung Olahraga Tonasa II PT Semen Tonasa.

Pembukaan kegiatan ditandai penekanan tombol sirine oleh Moch. Alfin Zaini Direktur Operasi PT Semen Tonasa, Perwakilan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Selatan, Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan serta beberapa stakeholder lainnya, Selasa 23 Januari 2024.

M. Ali Nuhung sebagai ketua panitia pelaksana dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal yakni peserta terdiri dari 32 tim perwakilan perusahaan dan lembaga se-Sulawesi Selatan dengan total peserta dan ofisial sebanyak 288 orang. "Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah terlibat dan mendukung kegiatan badminton ini hingga dapat terlaksana seperti saat ini, dan semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Dalam suatu pertandingan, kalah maupun menang itu hal yang biasa. Semangat persaudaraan dan sikap sportivitas adalah hal yang luar biasa yang harus selalu kita junjung dan kedepankan." ungkap Ali Nuhung.

Direktur Operasi PT Semen Tonasa, Moch. Alfin Zaini, mengungkapkan bahwa selama 55 tahun PT Semen Tonasa hadir di tengah masyarakat, aspek K3 selalu menjadi salah satu fokus perusahaan. Tujuannya tentu saja agar perusahaan dapat lebih produktif dan meningkatkan daya saing sehingga dapat menjaga dan meningkatkan pertumbuhan perusahaan. Dan ini sejalan dengan tema Bulan K3 Nasional tahun 2024, yaitu "Budaya K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja Terjaga Keberlangsungan Usaha."

"Manajemen PT Semen Tonasa senantiasa berkomitmen menerapkan Budaya K3 di tempat kerja serta lingkungan kerja, guna menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan selamat, serta menjaga keberlangsungan usaha." ungkapnya. 

Sementara itu, Masdaedi, selaku Kepala Bidang Pengawasan Ketenagakerjaan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulawesi Selatan dalam membacakan sambutan tertulis Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Selatan, mengatakan pelaksanaan peringatan Bulan K3 merupakan salah satu kebijakan pemerintah Republik Indonesia untuk mewujudkan penerapan K3 di seluruh tempat kerja. "Dan kegiatan Badminton K3 ini, selain sebagai wadah silaturrahmi, diharapkan juga dapat menjadi kegiatan yang mempromosikan K3 sebagai budaya di tempat kerja masing-masing serta mengkampanyekan gerakan pekerja sehat melalui kegiatan olahraga badminton." urainya.

Kegiatan Badminton K3 ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari, dengan menggandeng beberapa instansi, BUMN, serta perusahaan swasta sebagai penyelenggara.(thiar)

Pelatihan Budaya Pelayanan Prima Oleh BPR Hasamitra Kepada Petugas Rutan Kelas IIB Barru

METRO ONLINE Barru - Rutan Kelas IIB Barru terus berupaya untuk mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dengan mengadakan Pelatihan Budaya Pelayanan Prima bagi para petugasnya. Kerjasama kali ini melibatkan BPR Hasamitra, di mana dua orang pegawai dari Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) tersebut memberikan materi kepada para pegawai Rutan Barru.

Pelatihan berlangsung pada hari Jumat, tanggal 23 Februari, di Ruang Publik Service, dibuka dengan sambutan dari Karutan Barru Amsar yang menekankan pentingnya pelatihan tersebut dalam meningkatkan kualitas layanan di Rutan Kelas IIB Barru.

Para pegawai Rutan Kelas IIB Barru tampak antusias mengikuti kegiatan pelatihan tersebut. Para petugas Rutan Kelas IIB Barru diajarkan untuk memahami berbagai tipe kepribadian dan cara terbaik untuk berkomunikasi dengan setiap individu. 

Selain itu, kepatuhan dalam menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku juga menjadi fokus dalam pelatihan tersebut. Para petugas Rutan Kelas IIB Barru diingatkan pentingnya untuk selalu mematuhi SOP yang telah ditetapkan guna menjaga kualitas layanan baik internal maupun eksternal.

Seusai kegiatan, Karutan Barru mengucapkan terima kasih kepada pihak BPR Hasamitra atas kesediaannya berbagi ilmu kepada para pegawai, serta berharap para perugas menunjukkan progres dalam memberikan pelayanan setelah mengikuti kegiatan.


Editor : Muh Sain 

Kalapas IIA Parepare Terus Meningkatkan Program Pembinaan dan Bimbingan Kepada Warga Binaannya

METRO ONLINE PAREPARE- Bertempat di Lapas IIA Parepare telah dilaksanakan kegiatan pembinaan dan bimbingan program pembelajaran Paket A, B dan C  bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare sebagai tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS). Parepare 23/02/24.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare sangat memberikan perhatian, dukungan, kepedulian dan bantuannya dengan menetapkan 6 (Enam) orang guru sebagai tenaga pengajar Pendidikan Kesetaraan kesetaraan Paket A B dan C di Lapas IIA Parepare sebagai berikut :

1. Hj. Marmi. S.Pd sebagai tenaga pengajar mata pelajaran PPKN, Sosiologi, Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Sosial,

2. Ida Wahyuni, S.Pd. sebagai tenaga pengajar untuk mata pelajaran Matematika, Ekonomi dan Bahasa Indonesia,

3. Jawisa, S.Pd sebagai tenaga pengajar mata pelajaran Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Sejarah,

4. Rismayani, S.Pd. sebagai tenaga pengajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Sejarah,

5. Sukmawati, S.Pd. sebagai tenaga pengajar mata pelajaran Bahasa Inggris dan TIK,

6. Rajaif Umar, S.Pd. sebagai tenaga pengajar mata pelajaran PJOK dan SBDK.

Kegiatan pembinaan dan bimbingan program belajar Pendidikan Kesetaraan yang dilaksanakan saat ini berdasarkan UUD 1945 Pasal 31 pada ayat (1) warga negara berhak mendapat pendidikan. Warga binaan pemasyarakatan adalah anak didik yang berhak mendapatkan pendidikan, pengajaran dan rekreasional (UU No 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan pada Pasal 12).

Adapun tujuan utama program Pendidikan Kesetaraan ke depan bagi warga binaan menjamin penyelesaian pendidikan dasar yang bermutu bagi yang kurang beruntung (putus sekolah, putus lanjut, tidak pernah sekolah) dan mendapatkan ijazah setara dengan Pendidikan Umum. Meskipun berada di Lapas IIA Parepare menjalani masa pidananya, warga binaan Lapas IIA Parepare pada Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan tetap diberikan kesempatan untuk mendapatkan hak pendidikannya.

Selanjutnya melalui kerjasama yang apik dengan Kantor Kementerian Agama Kota Parepare secara rutin dan terjadwal melalui Tim Penyuluh Agama dilaksanakan kegiatan pembinaan dan bimbingan keagamaan. Hal ini sebagai wujud kepedulian, dukungan, perhatian dan bantuan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare. Dimana program pembinaan dan bimbingan keagamaan merupakan suatu usaha untuk membantu sesama manusia dalam hal meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar terbebas dari kesulitan rohaniah dalam lingkungan hidupnya agar bisa menghadapi permasalahan yang di hadapi dengan menyerahkan semuanya hanya kepada Allah SWT.

Ada beberapa metode yang digunakan dalam bimbingan dan penyuluhan agama di Lapas Kelas IIA Parepare, yaitu :

1. Ceramah (Tausiyah) yang mana pembinaan yang dilakukan dengan memberikan uraian secara lisan dengan bahasa sehari-hari sehingga mudah diterima oleh warga binaan.

2. Metode Pembelajaran Al-Quran tujuan utamanya memberantas buta huruf Al-Quran.

3. Metode Muhasabah dan Dzikir sebagai intropeksi diri narapidana bisa diperoleh melalui metode muhasabah. Aspek yang dituju dari metode muhasabah adalah hati.

Kemudian, Bagi warga binaan yang Nasrani wajib mengikuti kegiatan ibadah gereja secara tatap muka setiap hari Senin, Rabu, Sabtu dan Minggu. Dan ibadah secara virtual setiap hari Selasa, Kamis dan Jumat. Selain dari penyuluh agama pada Kantor Kementerian Agama Parepare juga pelayanan ibadah gereja dari Forum Musyawarah Antar Gereja (FORMAG) Kota Parepare. Pelaksanaan kegiatan pembinaan dan bimbingan keagamaan langsung dilakukan pengawasan dan pendampingan oleh Muchamad Zaenal Fanani S.Sos.,M.M selaku Kepala Seksi Bimnadik, Nur Alim, SH, MH selaku Kasubsi Bimkemaswat, Simung, S.Ag, MM selaku pelaksana, Yudistira dan Dirga Ayu selaku Staf Bimkemaswat. 

Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, Amd.IP, SH memberikan apresiasi setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kota Parepare melalui Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare juga Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare yang telah memberikan atensi dan perhatiannya selama ini untuk membantu meningkatkan program pembinaan dan bimbingan kepada warga binaan di Lapas IIA Parepare. 

Hal ini sesuai dengan tujuan sistem Pemasyarakatan dalam rangka membentuk warga Binaan Pemasyarakatan agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindakan pidana sehinga dapat kembali diterima di masyarakat, sehingga dapat berperan kembali sebagai anggota masyarakat yang bebas dan bertanggunjawab.


Editor : Muh Sain 

Tingkatkan Minat Baca Alquran, Tim Pembinaan Kerohanian Agama Islam terima Puluhan Bantuan Alquran

METRO ONLINE Tolitoli - Tim Pembinaan Kerohaian Agama Islam Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli menerima bantuan 50 buah Al Qur’an. Bantuan Al Qur’an bertujuan untuk meningkatkan minat membaca Al Qur’an dan mempertebal keimanan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Tolitoli, pada Jumat (23/02/24).

“Kami mengucapkan terima kasih telah berbagi Al Qur’an dengan para WBP, semoga ini bisa  bermanfaat bagi kami dan mereka para WBP”, ujar Ashar, Sos selaku Ketua Tim Pembinaan Kepribadian Agama Islam. 

Al Qur’an tersebut rencananya akan ditempatkan di Masjid Darul Hisab Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli untuk memudahkan WBP yang beragama Islam membaca dan mempelajari Al Qur’an setelah Sholat atau ketika program penyuluhan dari Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli.

“Pergunakan dengan sebaik-baiknya bantuan AlQuran tersebut, Semoga Warga Binaan Kita meningkat minat baca dan ketaqwaannya kepada Tuhan,” ujar Muhammad Ishak Kalapas Kelas IIB Tolitoli.


Editor : Muh Sain 

Kamis, Februari 22, 2024

PT Semen Tonasa Kembali Mendapatkan Penghargaan di Bidang K3 Nasional

METRO ONLINE,PANGKEP-Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu hal yang wajib diimplementasikan oleh setiap perusahaan. Setiap tenaga kerja dan orang lain yang berada di tempat kerja, harus terjamin keselamatan dan kesehatannya. Komitmen ini pula yang ditunjukkan oleh perusahaan persemenan paling berpengalaman di Indonesia Timur, PT Semen Tonasa.

Terbukti, untuk kesekian kalinya PT Semen Tonasa kembali mendapatkan penghargaan di bidang K3 Nasional oleh Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Selatan, pada Upacara Bulan K3 Nasional Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, bertempat di Tennis Indoor PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, dengan Tema Optimalisasi dan Implementasi K3 untuk Sulawesi Selatan yang Produktif, Inovatif dan Kompetitif, Selasa (20/2/24).

PT Semen Tonasa tahun ini total mendapatkan 6 penghargaan, yaitu Penghargaan Kinerja P2K3 terbaik, Penghargaan K3 Terbaik, Penghargaan Terbaik Pelayanan Kesehatan Kerja di Tempat Kerja, Penghargaan Kepatuhan Norma Ketenagakerjaan, Penghargaan Program P2 HIV-AIDS di Tempat Kerja, dan Penghargaan Zero Accident.

Direktur Utama PT Semen Tonasa Asruddin, mengapresiasi pencapaian ini. Ia menyebutkan, bahwa K3 tidak hanya diperlakukan sebagai hak dan kewajiban untuk para pekerja dan perusahaan, namun juga harus dijadikan sebagai sebuah budaya. "Salah satu upaya peningkatan kualitas penerapan K3 di lingkungan Semen Tonasa adalah dengan menerapkan Sistem Manajemen K3 dengan konsisten. Tidak hanya oleh PT Semen Tonasa, namun seluruh para pihak berkepentingan yang beraktifitas di dalam lingkup perusahaan. Baik itu perusahaan afiliasi, vendor tenaga kerja, maupun tamu perusahaan." ungkapnya.

Asruddin menambahkan, bahwa penghargaan yang diterima ini sejatinya bukanlah sebagai tujuan. Namun penghargaan ini adalah motivasi dan pengingat, bahwa perusahaan harus dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan implementasi K3 dengan lebih baik. Ia berharap, budaya K3 ini dapat secara konsisten dijalankan di setiap proses bisnis perusahaan, sehingga Semen Tonasa dapat menjadi perusahaan yang unggul dalam produktifitas.(thiar)

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved