-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Maret 08, 2024

Rutan Pangkajene Ikuti Pembukaan Rangkaian HBP Ke-60 Dan Doa Bersama Sambut Bulan Ramadhan 1445 H

METRO ONLINE Pangkep - Rutan Kelas IIB Pangkajene mengikuti acara pembukaan Rangkaian Kegiatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-60 yang dirangkaikan dengan Halal Bihalal menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H, secara virtual di Aula Rutan Kelas IIB Pangkajene, Jum'at (8/3).

Acara ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI secara virtual melalui aplikasi zoom meeting. Peringatan HBP ke-60 yang mengusung tema “Pemasyarakatan PASTI Berdampak” ini, merupakan media evaluasi untuk memperkokoh komitmen seluruh insan pemasyarakatan dalam mewujudkan tujuan dari sistem pemasyarakatan.

Hadir dalam acara ini Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Reynhard SP Silingtonga memberikan sambutan mengenai peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan.

"Kami berharap momen peringatan HBP pada tahun 2024 ini bisa lebih mendalam, mulailah dari kita dan untuk kita demi mewujudkan Pemasyarakatan yang berdampak dan berAkhlak.", ucap Reynhard.

Lebih lanjut Dirjenpas menyampaikan arahan kepada jajaran mengenai persiapan menjelang bulan suci Ramadhan.

"Kami mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan, mari kita sambut bulan suci ini dengan penuh suka cita dan tentu tanpa menurunkan tingkat kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi.", pungkasnya.


Editor : Muh Sain 

Antusias Sambut Ramadan, Petugas dan WBP Rutan Sinjai Laksanakan Dzikir dan Doa Bersama

METRO ONLINE SINJAI -- Sebelum Memasuki Bulan Ramadan 1445 H/2024 M, Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Sinjai menyelenggarakan kegiatan rohani dengan Dzikir dan Doa bersama yang diselenggarakan di Masjid Babuttaubah Rutan Sinjai, Jum’at (08/03).

Kegiatan ini dimulai dengan petugas dan WBP bersama-sama melantunkan pembacaan yasin dan dzikir Bersama yang dipimpin oleh ustadz A.Muh Ilham dengan khidmat sebagai upaya untuk muhasabah diri sebelum memasuki bulan suci Ramadan tahun ini.

Kepala Rutan Sinjai, Cahyo Sunarko dalam sambutanya memberikan semangat kepada warga binaan untuk menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan semangat. 

"Pada pelaksanaan ibadah puasa tahun ini kita akan tetap melaksanakan buka puasa bersama dan sholat tarawih di masjid kita, saya harap warga binaan tetap semangat dalam melaksanakan ibadah dengan penuh keikhlasan," ucapnya.

Sementara itu, ustadz Achmad Zamzury menyampaikan Ramadan yang tinggal hitungan hari lagi adalah bulan paling suci, bulan yang dipenuhi dengan rahmat dan karunia Allah. Bulan ini sudah pasti dimanfaatkan kaum Muslim untuk mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya karena hanya datang sebulan sekali tiap tahunnya.

“Ada baiknya kita persiapkan tiga hal penting sebelum Ramadan, yaitu persiapan jasmani dan rohani, amal dan materi,” pesan ustadz Achmad Zamzury.

Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama petugas dan warga binaan, Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mampu meningkatkan iman dan ketaqwaan Warga Binaan khususnya dalam momen Bulan Suci Ramadan Tahun 1445 H agar menjadi insan yang lebih baik. Kegiatan berjalan dengan tertib dan aman. 


Editor : Muh Sain 

Rangkaian HBP Ke-60 Resmi Dimulai, Kalapas Tolitoli Ikuti Pembukaan Via Daring

METRO ONLINE Tolitoli - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli berdasarkan perintah dari Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng mengikuti kegiatan Pembukaan Rangkaian Kegiatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 dan Halal Bihalal Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1445 H pada Jumat (8/3/2024). 

Kegiatan yang digelar Direktorat Jenderal Pemasyarakatan secara virtual melalui zoom meeting tersebut diikuti diruang aula oleh Kalapas beserta Pejabat Struktural dan Staff. Kegiatan diawali dengan sambutan dari Direktur Jenderal HAM Dhahana Putra, yang membahas pencanangan Pelayanan Publik Berbasis HAM (P2HAM) di lingkungan Ditjen PAS. Selain itu Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga sebagai pemangku hajat Rangkaian HBP ke-60 Tahun 2024 mengingatkan, dengan usia 60 tahun agar jajarannya lebih produktif, untuk mewujudkan apa yang tertuang dalam tema "Pemasyarakatan Pasti Berdampak".

Selanjutnya ia menyampaikan agar pelaksanaan rangkaian HBP ke-60 bisa lebih mendalam, dari kita untuk kita. Terlebih peringatan kali ini bersamaan dengan Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1445H.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah melalui Kepala Divisi Pemasyarakatan menyampaikan pesan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan bahwa pelaksanaan Hari Bhakti Pemasyarakatan tahun ini harus bisa memberikan dampak yang bisa dirasakan oleh masyarakat luas, selain itu penting untuk tetap menjaga stabilitas dan kondisi keamanan di Lapas/Rutan selama Bulan Ramadhan ini dan tetap berpedoman pada aturan yang berlaku serta tetap memperhatikan Kunci Penasyarakatan Maju yaitu melakukan deteksi dini, pemberantasan Narkoba, serta membangun sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya dan back to basic.

Kegiatan ditutup dengan kajian yang disampaikan oleh KH. Anwar Zahid. Melalui ceramahnya ia mengingatkan jajaran Kemenkumham untuk mempersiapkan ibadah terbaik dengan baik diBulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri, salah satunya dengan tetap menjalankan kinerja dan amanah dengan baik.

“Ayo teman-teman jajaran, Kita sukseskan dan meriahkan HBP ke-60 Keliling kota naik delman

Tidak lupa memakai pedati

Doa terbaik untukmu kawan

Terucap tulus di dalam hati, Semoga Pemasyarakatan semakin Jaya,” tegas Muhammad Ishak.


Editor : Muh Sain 

Kepala Lapas IIA Parepare Membuka Pesantren Kilat Yang Diikuti 102 WBP Dalam Rangka Semangat Bulan Ramadhan 1445 H

METRO ONLINE PAREPARE- Bertempat di Masjid At Taubah Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH membuka kegiatan Pesantren Kilat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan dalam rangka semangat memasuki bulan Ramadhan 1445 H / 2024 M dengan tema "Membentuk Karakter Warga Binaan Pemasyarakatan Yang Ber Akhlaqul Kharimah", Jumat 08 Maret 2024. 

Hadir dalam acara tersebut Tim Penyuluh Agama dari Kementerian Agama Kota Parepare, Pejabat Struktural Eselon IV V dan jajarannya. Kegiatan pesantren kilat ini diikuti oleh 102 orang warga binaan pemasyarakatan sebagai peserta. Pelaksanaan kegiatan pesantren selama bulan Ramadhan 1445 H mulai tanggal 08 Maret sd 08 April 2024.

Penanggung jawab kegiatan Kepala Seksi Bimnadik Bapak Muchamad Zaenal Fanani, S.Sos, M.M dalam laporannya menyampaikan bahwa materi-materi yang diberikan saat pesantren kilat seperti membaca Al-Qur'an, praktek wudhu, praktek memandikan dan merawat jenazah, praktek shalat, tayamum, adzan, menghafal surat-surat pendek, dan ayat-ayat pilihan, doa-doa, mendengarkan ceramah, dan berdiskusi tentang keislaman. Selama mengikuti pesantren kilat, para peserta akan diberikan pelajaran dan pemahaman mengenai keislaman secara lebih mendalam. Sebagai bukti bahwa warga binaan pemasyarakatan telah mengikuti kegiatan keagamaan ini, pihak penyelenggara akan memberikan penialaian khusus dan sertifikat pada akhir kegiatan. Adapun materi sekaligus pemateri kegiatan pesantren kilat antara lain :

1. Materi Berwudhu oleh Drs. Arifuddin Rahim,

2. Materi Bacaan Sholat oleh Suardi, S. Hi, M. Pd,

3. Materi Puasa oleh A. Hasanuddin, ST,

4. Materi Aqidah oleh Zainal Abidin, S. Ag, M. Sos

5. Materi Tajwid oleh Muhammad Asdar, S. Pd. I

6. Materi Kultum oleh Zulfajar Nadjib, S. Kom. I, M. Sos

7. Dan materi penyelenggaraan Jenazah oleh Sabuddin, S. Pd. I, M. Pd.

Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto A.Md.IP, SH. Dalam sambutannya  menyampaikan bahwa kegiatan pesantren kilat ini memang ditujukan khusus bagi warga binaan pemasyarakatan yang memeluk agama Islam dengan menggunakan pola dan tata cara kehidupan di dalam pesantren, tetapi dilakukan didalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Parepare. Kepala Lapas IIA Parepare juga menambahkan kegiatan pesantren kilat ini diselenggarakan pada waktu bulan Ramadhan. 

Tentunya dengan harapan memasuki  waktu bulan Ramadhan, warga binaan mampu memperdalam ilmu agama, belajar mendekatkan diri kepada Allah SWT, serta menjauhi kegiatan-kegiatan yang dilarang oleh Allah SWT. Dan warga binaan pemasyarakatan lebih khusyuk untuk melaksanakan ibadah puasa. Hal ini sesuai dengan implementasi dari UU RI Nomor : 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan. Dalam Undang-undang tersebut diamanatkan pembinaan para narapidana selama menjalani masa pidana di lapas, salah satunya pembinaan kerohanian.

Adapun lain dari diselenggarakannya kegiatan pesantren kilat tentu saja lebih mempererat hubungan manusia dengan Tuhannya, hubungan manusia dengan sesama manusia, yakni dalam bersosialisasi dan membentuk kepribadian warga binaan menjadi kepribadian yang penuh dengan warna Islam yang kental. Dalam artian untuk memperkuat ukhuwah Islamiah, ukhuwah Wathaniyah dan ukhuwah insaniyah. 

Selanjutnya Ustadz Sahabuddin, S.Pd.I, M.Pd mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menyambut baik dengan adanya kegiatan ini. Dan sangat luar biasa karena perhatian dan kepedulian Kepala Lapas IIA Parepare kepada warga binaan dalam memberikan ruang pendidikan agama melalui kegiatan pesantren ini. Dalam sambutannya beliau juga menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakannya kegiatan pesantren kilat di Lapas IIA Parepare adalah untuk meningkatkan kualitas ibadah warga binaan pemasyarakatan dan membentuk karakter ketaqwaan sebagai seorang muslim. 

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh rahmat, ampunan, dan penuh keberkahan dimana amal ibadah yang dilaksanakan dibulan Ramadhan akan dilipat gandakan nilai amalnya oleh Allah SWT. Selain itu melalui pesantren ini diharapkan warga binaan memiliki Budi Pekerti yang BAIK sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW yaitu Akhlaqul Karimah (Akhlak yang terpuji) dan tahu apa saja yang dilarang menurut agama, sehingga para santri dapat dan mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari selama menjalani masa pidananya dan setelah bebas nantinya.


Editor : Muh Sain 

Cegah Peredaran Narkoba, Puluhan Warga Binaan dan Petugas Rutan Sengkang Jalani Tes Urine

METRO ONLINE WAJO -- Sebagai upaya mendukung pencegahan dan pemberantasan Narkotika di Lapas/Rutan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sengkang Kanwil Kemenkumham Sulsel melakukan kegiatan deteksi dini melalui tes Urine, Kamis (8/4/2024). 

Kegiatan Tes Urine dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan, Mustabiruddin didampingi oleh Tenaga Kesehatan Rutan Sengkang, Suhandar dan Pembina Keamanan Pemasyarakatan, Akhsan. 
Mustabiruddin menjelaskan, Tes Urine dilakukan secara acak kepada 41 Warga Binaan Narkotika dan 30 Warga Binaan Pidana Umum serta seluruh Petugas secara bertahap dengan menggunakan rapid tes urine 10 parameter, yaitu SOMA, MDMA, MTD, PCP, THC, Kokain, Benzo, Amfetamine, Metamfethamine, dan Morphine. 

"Setiap peserta diminta untuk mengisi lembar identitas diri untuk dilakukan anamnesa dan assesmen kemudian diberikan pot urin. Pot yang telah berisi urin kemudian diserahkan kepada petugas untuk dianalisis," sambungnya. 

Ditempat terpisah, Karutan Sengkang, Amir S mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan agar petugas bersih dan terbebas dari peredaran maupun pengendalian narkoba dari dalam Lapas/Rutan. 

"Serta mencegah gangguan kemanan dan ketertiban menjelang bulan Ramadhan,” terangnya. 

"Dari hasil pemeriksaan, seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan maupun Pegawai yang mengikuti tes urine dinyatakan Bebas dari Narkoba," pungkasnya.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved