-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Minggu, Mei 19, 2024

Terima 2 CPNS, Rutan Sengkang Berikan Pembinaan dan Pendampingan

METRO ONLINE Wajo - Sebagai bentuk komitmen persiapan insan pengayoman yang unggul dan berintegritas, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sengkang menyelenggarakan Kegiatan Pembinaan Jasmani dan Mental kepada 2 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang sedang menjalani masa orientasi di Unit Pelaksana Teknis (UPT), Minggu (19/5). 

Kepala Rutan Sengkang, Amir S menjelaskan kegiatan pembinaan dan pendampingan bertujuan untuk membentuk kedisiplinan dan  mengasah fisik dan mental CPNS agar siap menghadapi tantangan dan tugas sebagai petugas pengamanan nantinya. 

"Adapun program pembinaan fisik dan mental  meliputi berbagai kegiatan seperti olahraga pagi, kesamaptaan hingga pelatihan baris-berbaris," terangnya. 

Selain itu, para CPNS juga diberikan materi mengenai tugas pokok dan fungsi setiap sub seksi di Rutan Sengkang diantaranya masalah keamanan, pelayanan tahanan maupun kepegawaian. 

Lebih lanjut, adapun 2 orang CPNS baru Rutan Sengkang Kanwil Kemenkumham Sulsel yaitu Hadriyan Afriadi. H yang berasal dari Kabupaten Takalar dan Muhammad Rafli Syahrullah dari Kota Parepare. Keduanya merupakan CPNS formasi Penjaga Tahanan tahun 2023.


Editor : Muh Sain 

PT Semen Tonasa Menyerahkan Bantuan Kepada Korban Kebakaran

METRO ONLINE,PANGKEP-Kepedulian yang ditunjukkan oleh PT Semen Tonasa kepada korban bencana kebakaran yang menimpa beberapa warga Pangkep mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Beberapa waktu yang lalu, PT Semen Tonasa menyerahkan bantuan kepada para korban kebakaran di Dusun Sampakang Desa Kanaungan Kec. Labakkang, daerah Bulu Batue kel. Bontomate'ne Kec. Seger, serta Pulau Laiya Desa Mattiro Labangeng Kec. Liukang Tupabiring Utara. Turut hadir pada kegiatan penyerahan bantuan yakni, Kades, Staf Desa, Staf Kelurahan masing-masing wilayah kejadian serta Staf TJSL. Jenis bantuan yang diserahkan berupa bahan makanan, sandang dan pangan serta uang tunai.

Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asrudddin, saat dikonfirmasi membenarkan kegiatan tersebut. "Kami meminta rekan-rekan dari Unit TJSL PT Semen Tonasa untuk berkunjung ke korban bencana kebakaran dan memberikan bantuan. Asruddin menambahkan, bahwa dukungan perusahaan pada situasi bencana merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan. “Ini adalah bagian dari upaya perusahaan untuk membantu masyarakat yang mengalami bencana dan membutuhkan pertolongan segera.” ucapnya, Senin (13/5/24).

“Bantuan ini juga sebagai wujud kepedulian PT Semen Tonasa yang tetap berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat yang tengah mengalami musibah di Kabupaten Pangkep, serta merupakan wujud tanggap darurat bencana dari perusahaan.” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Mattiro Labangeng, Kec. Liukang Tuppabiring, Pulau Laiya, Mus Muliadi, sangat mengapresiasi bantuan yang diserahkan oleh PT Semen Tonasa kepada warganya yang kena musibah kebakaran. "Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Ternyata manajemen PT Semen Tonasa pun peduli kepada kami warga kepulauan ini." ucapnya. Hal senada diucapkan Hasnah asal Kampung Kanaungan yang rumahnya dilahap sijago merah beberapa waktu lalu, "Terima kasih banyak Semen Tonasa yang sudah bantu kami. insya Allah sangat bermanfaat buat kami." tutupnya.(thiar)

Sabtu, Mei 18, 2024

Pendekatan Humanis, Kalapas didampingi Ka. KPLP dan Kasi Adm Kamtib Lapas Tolitoli Berikan Arahan kepada Kepala Kamar

METRO ONLINE Tolitoli - Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli didampingi Kepala Pengamanan Lapas dan Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Kanwil Kemenkumham Sulteng, kumpulkan kepala kamar serta berikan pengarahan kepada kepala kamar warga binaan Lapas Tolitoli, pada sabtu (18/5/24).

Pengarahan dilakukan dalam rangka program kerja prioritas dalam menjaga kamtibpas dan kebersihan blok hunian guna menciptakan lingkungan Lapas yang kondusif, bersih dan nyaman bagi warga binaan Lapas. Pengarahan terkait hak-hak dan kewajiban warga binaan juga turut ditekankan pada pengarahan tersebut.

KPLP dan Kasi Kamtib menyampaikan, diantaranya untuk senantiasa menjaga ketertiban dan keamanan serta menjaga sikap selama di lingkungan Lapas Tolitoli. Warga binaan juga dihimbau agar selalu menjaga kebersihan area blok, kamar, dan area sekitar blok dengan cara membuang sampah pada tempat sampah yang telah disediakan supaya menciptakan lingkungan yang bersih dan terhindar dari penyakit.

Sementara itu, Muhammad Ishak selaku Kalapas Tolitoli menegaskan kepada seluruh warga binaan untuk menghindarkan diri dari pelanggaran sekecil apapun di dalam Lapas.

"Saya tekankan sekali lagi untuk saudara-saudara agar jangan sekali-kali melakukan pelanggaran sekecil apapun selama di dalam Lapas ini, jika ada temuan maka kami akan memberikan sanksi yang tegas sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku," tegas Muhammad Ishak.


Editor : Muh Sain 

Kepala Lapas IIA Parepare Bangga Dan Bersyukur, 12 Orang Warga Binaannya Kembali Ikuti Ujian Program Pendidikan Kesetaraan Paket C

METRO ONLINE PAREPARE- Warga binaan Permasyarakatan (WBP) Lapas IIA Parepare sebanyak 12 orang mengikuti ujian pendidikan kesetaraan paket C (Setara SLTA), bertempat di UPTD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare, Jalan H. Agus Salim NO.71, Kampung Baru, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare Propinsi Sulawesi Selatan, Sabtu (17/05/2024)

Kepala Lapas (Kalapas) IIA Parepare Totok Budiyanto, Amd.IP, SH didampingi Rusmin, SE selaku Kepala Bidang Paud Dan Dikmas, Sumang, S.Pd Kepala UPTD SPNF SKB Parepare dan Nurcaya, SE, MM serta Hikmawati, S.Sos Staf Bidang Paud Dan Dikmas pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare  menyampaikan bahwa berdasarkan UUD 1945 Pasal 31 pada ayat (1) Warga negara berhak mendapat pendidikan.

"Warga binaan pemasyarakatan adalah anak didik yang berhak mendapatkan pendidikan, pengajaran dan rekreasional (UU No 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan pada Pasal 12). Adapun tujuan utama pendidikan kesetaraan ke depan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan menjamin penyelesaian pendidikan dasar yang bermutu bagi yang kurang beruntung (putus sekolah, putus lanjut, tidak pernah sekolah) dan mendapatkan ijasah setara dengan pendidikan umum lainnya" tegas Kalapas IIA Parepare.

Pendidikan Kesetaraan Paket A, B, dan C merupakan solusi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan yang saat ini menjalani masa pidananya di Lapas IIA Parepare yang putus sekolah namun ingin memiliki pengetahuan, kemampuan dan ijazah setara dengan SD, SMP, dan SMA. Warga Binaan sebagai siswa didik mendapatkan pelajaran setara dengan pendidikan umum sesuai dengan tingkatannya.

Kegiatan pembelajaran kejar paket A, B dan C di Lapas IIA Parepare dilaksanakan secara fleksibel dibandingkan dengan sekolah formal artinya pembelajaran dilaksanakan tidak penuh dalam 1 Minggu melainkan hanya dilaksanakan 3 kali dalam seminggu. Pembelajaran dimulai pukul 09.00 Wita sampai dengan 12.00 Wita.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare Drs Arifuddin Idris sangat mengapresiasi langkah dan upaya strategis Kepala Lapas IIA Parepare dalaam meningkatkan kualitas layanan dan pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan salah satunya bidang pendidikan.

sementara Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare telah menetapkan 6 orang guru sebagai tenaga pengajar pendidikan kesetaraan paket A, B Dan C di Lapas IIA Parepare sebagai berikut :

1. Hj. Marmi. S.Pd . mata pelajaran PPKN, sosiologi, bhs. Indonesia, IPS.

2. Ida Wahyuni, S.Pd. Mata pelajaran matematika, ekonomi, bhs. Indonesia.

3. Jawisa, S.Pd. Mata pelajaran matematika, IPA, sejarah.

4. Rismayani, S.Pd. Mata pelajaran pendidikan agama Islam, sejarah.

5. Sukmawati, S.Pd. Mata pelajaran bhs. Inggris, TIK.

6. Rajaif Umar, S.Pd. Mata pelajaran PJOK dan SBDK.

Setelah warga binaan menyelesaikan pendidikan kesetaraan akan mendapatkan ijazah. Ijazah sebagai tanda kelulusan, yang kemudian dapat dipakai untuk mendaftar ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, baik ke sekolah menengah, atas ataupun ke perguruan tinggi, atau bagi yang hendak langsung bekerja, Ijazah juga dapat dipergunakan sebagai kelengkapan persyaratan lamaran kerja.

Hal ini sesuai dengan harapan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bahwa program pembinaan dan bimbingan kepada Warga Binaan yang telah dilaksanakan oleh Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Parepare bisa bermanfaat setelah bebas nantinya. Ditambahkan dengan program pelatihan kemandirian bersertifikasi.

Lapas Kelas IIA Parepare dibawah kepemimpinan Totok Budiyanto, AmdIP, SH aktif bekerja sama dengan seluruh jajaran dalam rangka pembenahan secara menyeluruh baik bidang pembinaan, bimbingan, pelayanan dan keamanan serta ketertiban.

Kepala Lapas IIA Parepare mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kota Parepare melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare beserta jajaran dan seluruh Pejabat Struktural Eselon IV , V beserta jajarannya serta Komandan Regu pengamanan beserta jajaran pada Lapas IIA Parepare yang telah bekerja keras kerja cerdas dan kerja ikhlas sehingga pelaksanaan kegiatan hari ini berjalan lancar dan tertib.


Editor : Muh Sain 

Kunjungan TIM Inspeksi Kesehatan Lingkungan, Tempat Pengolahan Pangan Puskesmas Baolan Ke Dapur Lapas Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tolitoli terima kunjungan dari Tim Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli melalui Puskesmas Tolitoli, Sabtu (18/05).

Tim IKL dari Puskesmas Baolan diterima  oleh Kasi Binadik dan Giatja Lapas Tolitoli Feldianto dan Kasubsi Perawatan Parlan Rosiaji Putra. 

Kunjungan ini dalam rangka Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) Tempat Pengolahan Pangan (TPP) di Lapas Tolitoli untuk meningkatkan kesehatan Lingkungan Tempat Pengolahan Pangan (TPP) yaitu Dapur Lapas Tolitoli. Kegiatan IKL dilaksanakan oleh 2 Petugas dari Puskesmas Baolan yang melakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan di area dapur. Dimana tim IKL didampingi oleh Hajra Dg. Jugo sebagai penjamah makanan dan Novan sebagai Pengelola Tata Boga. Kedua pegawai tersebut sudah bersertifikat semua.

"Kami menyambut dengan baik kunjungan Tim dari Puskesmas Baolan ini dalam rangka Uji Sampel Laik Higienis Dapur di Lapas Kelas IIB Tolitoli sebagai salah satu syarat perpanjangan sertifikat Laik Higiene,” Tutur Kasi Binadik dan Giatja Feldianto.

Feldianto juga menambahkan kegiatan uji sampel laik higienes dapur ini untuk menjamin mutu dan keamanan pangan pada dapur Lapas Tolitoli. “Lapas bukan lagi penjara tempat penyiksaan akan tetapi saat ini adalah tempat pembinaan bagi narapidana/tahanan serta memberi penghidupan dan kehidupan yang layak,” tutup Feldi.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved