-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Selasa, Juli 16, 2024

Cek Kesiapan, Wakapolres Toraja Utara Pimpin Apel Gelar Pasukan Ops Patuh 2024

METRO ONLINE TORUT -- Operasi Patuh Pallawa 2024 kembali digelar dan tepat pada 15 Juli 2024 Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Pallawa 2024 dilakukan secara serentak di seluruh Jajaran Polri di Indonesia.

Seperti halnya di Lapangan Apel Mapolres Toraja Utara Polda Sulsel, Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Pallawa 2024 digelar dengan mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, Senin (15/07/2024).

Bertindak selaku pimpinan apel Wakapolres Toraja Utara Kompol Marthen Tangallo mewakili Kapolres Toraja Utara AKBP Zulanda, S.IK.,M.Si, dengan perwira apel Kasat Lantas IPTU Marsuki, S.Pd, dan Komandan Apel KBO Sat Lantas IPDA Zeth.

Apel gelar pasukan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti Danramil 1414-02/Rantepao Kapten Inf. Agustinus mewakili Dandim 1414/Tator, Kacabjari Tana Toraja di Rantepao Alexander Tana, S.H.,M.H, Kabid Linmas Wemy Luhat Maya mewakili Kasat Pol PP Kabupaten Toraja Utara, serta Perwakilan dari Pihak FKPPI. Dengan peserta apel terdiri dari Prajurit Kodim 1414/Tator, Personel Polres Toraja Utara dan Sat Pol PP Toraja Utara.

Dalam sambutan Kapolda Sulsel yang dibacakan oleh Wakapolres Toraja Utara Kompol Marthen Tangallo mengungkapkan bahwa, operasi Patuh Pallawa-2024 merupakan operasi cipta kondisi Kamseltibcarlantas pasca pelaksanaan hari Bhayangkara tahun 2024.

Tujuannya untuk mengurangi dan meminimalisir terjadinya potensi-potensi yang menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas baik sebelum, pada saat maupun pasca operasi mandiri kewilayahan patuh pallawa-2024.

Operasi Kepolisian mandiri kewilayahan Patuh Pallawa-2024 sendiri dilaksanakan selama 14 hari, dimulai dari tanggal 15 sampai dengan 28 juli 2024 secara serentak di seluruh indonesia.

Pelaksanaan Operasi Patuh Pallawa-2024 mengedepankan giat preemtif, preventif dan didukung pola gakkum lantas secara elektronik serta teguran simpatik dan humanis, jelas Wakapolres.


Adapun sasaran Operasi Patuh Pallawa 2024, yakni:

1. Menggunakan ponsel saat berkendara,

2. Tidak menggunakan helm SNI dan tidak menggunakan safety belt,

3. Pengendara dibawah umur,

4. Berboncengan lebih dari satu orang,

5. Kendaraan yang menggunakan knalpot tidak standar (brong),

6. Berkendara dibawah pengaruh alkohol,

7. Berkendara melawan arus (contra flow), dan

8. Berkendara melebihi batas kecepatan,


Dengan operasi Patuh Pallawa tahun ini diharapkan dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan blackspot, trouble spot serta dapat meminimalisir fatalitas korban laka lantas, tutup Wakapolres usai membacakan Sambutan Kapolda Sulsel.


Editor : Muh Sain 

Perjanjian Kerjasama Program Pendidikan Kesetaraan bagi Narapidana Lapas Kelas IIB Tolitoli dengan Sanggar Kegiatan Belajar Mopido Tolitoli

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah. Melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja sama Program Pendidikan Kesetaraan Paket A,B, dan C bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP)  Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli dengan Satuan Pendidikan Non Formal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF SKB). (16/07/2024).

Kedatangan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Muhammad Ishak di sambut langsung oleh Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mopido Tolitoli, Nim’At Sabite Tahir melalui program pendidikan kesetaraan untuk memberikan akses layanan pendidikan kepada warga binaan pemasyarakatan sebagai bentuk pemenuhan hak warga binaan pemasyarakatan dibidang pendidikan.

"Terima kasih dengan adanya kerja sama ini dapat membantu warga binaan dalam bidang Pendidikan dan memudahkan mereka kelak bebas nanti untuk bekerja. Program Paket belajar ini sangat disambut antusias oleh warga binaan, karena sebagian ada yang tidak tamat sekolah, jadi bisa dibantu untuk melanjutkan pendidikannya di Lapas Kelas IIB Tolitoli. Ucap Muhammad Ishak

“Kami mendukung penuh WBP memperoleh pendidikan melalui program kejar paket ini. Saya kira kami, kawan-kawan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mopido Tolitoli dan Lapas Kelas IIB Tolitoli mempunyai visi yang sama yakni ikut mencerdaskan bangsa termasuk WBP” terang Nim’At Sabite


Editor : Muh Sain 

Lapas Kelas IIB Tolitoli Lakukan Perbaikan Sarana Pengamanan Dalam Upaya Cegah Gangguan Kamtib

METRO ONLINE Tolitoli - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah. Dalam kaitannya kegiatan pengamanan, tentunya diperlukan kombinasi baik dari segi petugas serta sarana pengamanan itu sendiri. Integritas yang baik dari petugas tanpa diimbangi dengan sarana yang optimal tentunya akan menimbulkan gangguan kamtib. (16/07/2024) 

Perbaikan terhadap sarana keamanan ini terus dilakukan oleh internal Lapas Tolitoli. Mengingat fungsi tralis pembatas ini sangat vital untuk meminimalisir pergerakan WBP agar bisa lebih dibatasi. Pencegahan-pencegahan gangguan kamtib terus dilakukan sebagai upaya diteksi dini  sehingga menciptakan kondisi Lapas Tolitoli yang aman dan kondusif.

Ashar, S.Sos selaku Ka.KPLP Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli mengatakan "untuk selalu melakukan deteksi dini sebagai upaya cegah gangguan kamtib, pagar tralis mempunyai fungsi yang sangat penting dalam mendukung tugas pengamanan jadi perlunya perhatian dan perawatan khusus. Dengan adanya perawatan sarana dan prasarana keamanan diharapkan dapat menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban Lapas. Sehingga pelaksanaan pembinaan dapat berjalan baik."


Editor : Muh Sain 

Rutan Pangkajene Ikuti Pembukaan Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Pengayoman Ke-79

METRO ONLINE Pangkep - Kepala Rutan Kelas IIB Pangkajene beserta jajaran mengikuti acara pembukaan rangkaian peringatan Hari Pengayoman Ke-79 sekaligus Do'a Bersama Kemenkumham untuk Negeri, secara virtual di Aula Rutan Kelas IIB Pangkajene, Senin (15/7).

Acara ini diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI di Graha Pengayoman, Jakarta Selatan, Jakarta dan diikuti secara virtual melalui aplikasi zoom meeting oleh para peserta dari Kantor Wilayah dan Unit Pelaksana Teknis.

Pada Peringatan Hari Pengayoman Ke-79 yang mengusung tema “Kementerian Hukum dan HAM Mengabdi Untuk Negeri Menuju Indonesia Emas 2045”, terdapat beberapa rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan Insan Pengayoman di seluruh wilayah Indonesia.

Acara ini diawali dengan Do'a Bersama Kemenkumham untuk Negeri yang dipandu oleh perwakilan rohaniawan dari 5 agama resmi di Indonesia. Pada sesi do'a, masing-masing rohaniawan secara bergiliran memimpin do'a menurut ajaran agamanya.

Hadir dalam acara ini, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi rangkaian peringatan Hari Pengayoman Ke-79 

"Peringatan ini merupakan momen introspeksi diri bagi kita semua agar menjadi pelajaran dan pijakan dalam menetapkan tujuan di masa depan. Tetapkan resolusi bagi seluruh Insan Pengayoman untuk terus berperan aktif mewujudkan negara Indonesia yang berdaulat, maju, adil dan makmur," ucap Menkumham.

Menkumham Yasonna secara khusus menyampaikan perubahan nama perayaan hari lahir Kemenkumham yang jatuh setiap tanggal 19 Agustus telah resmi berganti nama dari Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) menjadi Hari Pengayoman. Perubahan ini dilakukan melalui studi mendalam untuk meluruskan dan mengembalikan sejarah Kementerian kepada sejarah yang sebenarnya. Penggunaan nama Pengayoman merujuk pada penggunaan lambang pohon beringin dengan tulisan Pengayoman sebagai lambang hukum, sesuai dengan ketentuan Surat Keputusan Menteri Kehakiman Nomor: JS.8/120/17 tanggal 6 Desember 1960.

Setelah sambutan, Menkumham secara simbolis membuka rangkaian peringatan Hari Pengayoman dengan menekan tombol digital di layar bersama para Pimpinan Tinggi Kemenkumham, yang disaksikan oleh para Insan Pengayoman di seluruh Indonesia.

Dengan dibukanya rangkaian Peringatan Hari Pengayoman Ke-79 ini, diharapkan seluruh Insan Pengayoman akan terus berupaya meningkatkan dedikasi dan profesionalisme, terutama dalam hal melayani masyarakat demi terwujudnya Indonesia Emas 2045.


Editor : Muh Sain 

Lapas IIA Parepare Kembali Gelar Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima Bersama Bank Mandiri Taspen Dalam Rangka Perkuat Pembangunan Zona Integritas Menuju WBBM.

METRO ONLINE PAREPARE- Bertempat di Lapas Kelas IIA Parepare Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Jajaran Pegawai Lapas Parepare mengikuti kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima bekerjasama dengan Bank Mandiri Taspen Kota Parepare pada Triwulan Ke III. Senin, 15 Juli 2024. 

Pelayanan Prima atau (excellent service) merupakan suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. Sederhananya, pelayanan prima adalah pelayanan yang memenuhi standar kualitas yang sesuai dengan harapan dan kepuasan pelanggan. Dalam rangka meningkatan kualitas pelayanan publik, Lapas IIA Parepare bekerjasama dengan Bank Mandiri Taspen Kota Parepare  menyelenggarakan Sosialisasi Penguatan Penerapan Budaya Pelayanan Prima dan Kualitas Penyelenggaraan Pelayanan Publik. Kegiatan tersebut dilakukan untuk mewujudkan pembangunan Zona Integritas di Lapas IIA Parepare  menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan  Mars Kemenkumham RI. Dalam sambutannya Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto mengucapkan terima kasih kepada Kepala Bank Mandiri Taspen Kota Parepare beserta jajaran yang telah menjalin kerjasama dengan sangat baik juga atas pelayanannya selama ini. Dalam kesempatan ini Kepala Lapas IIA Parepare membuka langsung kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima sebagai penguatan pada area peningkatan kualitas pelayanan publik. Program sosialisasi ini merupakan pelaksanaan kegiatan Pembangunan ZI menuju WBK dan WBBM. Dasar pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Instansi Pemerintah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 1571).

Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima dari Bank Mandiri Taspen  Kota Parepare dengan Materi Prinsip-prinsip dasar pelayanan prima, Teknik komunikasi efektif dalam pelayanan Penerapan standar pelayanan dalam setiap aspek operasional Lapas dibawakan oleh Kepala Bank Mandiri Taspen Kota Parepare Bornok Robby Sitinjak. Diharapkan peserta mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang pentingnya pelayanan prima atau service excellence.  Terjadi interaksi yang konstruktif antara narasumber dan peserta, dan juga Bank Mandiri memberikan komitmen untuk mendukung program peningkatan pelayanan di Lapas.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pimpinan Bank Mandiri Taspen  Kota Parepare beserta jajarannya, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Parepare beserta jajaran, Kepala UPTD SPNF SKB Parepare beserta jajaran, Kepala Lapas IIA Parepare  beserta Seluruh Pejabat Struktural Eselon IV V dan pejabat fungsional umum serta tertentu lainnya yang tergabung dalam Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM. Pimpinan Bank Mandiri Taspen  Kota Parepare sangat mengapresiasi langkah strategi Kepala Lapas IIA Parepare yang berkomitmen mewujudkan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM melalui peningkatan kualitas pelayanan publik. Selaku mitra kerja Kepala Bank Mandiri Taspen Kota Parepare sangat mendukung program sosialisasi ini.


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved