-->
BADAN HUKUM " PT METRO MEDIA INDONESIA >>> AKT NO.13 TGL. 21-08-2018 SK. KEMENKUMHAM RI NO.AHU-0040828.AH.01.01. TGL. 29-08-2018 >>> Alamat Kantor Redaksi Jalan Yusuf Kallah No 31 Makassar


Jumat, Agustus 30, 2024

Kemenkumham Melalui Dirjen Pemasyarakatan Melakukan Revitalisasi Pelayanan dan Pembinaan UPT

METRO ONLINE Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Pemasyarakatan melakukan Revitalisasi Sarana dan Prasarana Pelayanan dan Pembinaan UPT Pemasyarakatan se-Priangan Timur.

“Dalam program revitalisasi ini, berbagai UPT Pemasyarakatan di Priangan Timur, termasuk Lapas Kelas IIA Garut, Lapas Kelas IIB Banjar, dan Rutan Kelas IIB Garut, telah melaksanakan berbagai perbaikan dan peningkatan fasilitas, termasuk dapur dan klinik,” kata Plt Dirjen Pas, Reynhard SP Silitonga yang dikutip INDOPOS.CO.ID pada Jumat (30/8/2024).

Mneurutnya, revitalisasi ini tidak hanya menargetkan fisik bangunan sarana dan prasarana, tetapi juga mencakup pembaruan fasilitas dan berbagai program untuk meningkatkan kenyamanan warga binaan dan seluruh petugas di Lapas tersebut.

Dapur H2O Lapas Kelas IIA Garut, Dapur IDAMAN Rutan Kelas IIB Garut, Pelayanan Kesehatan Prima di Lapas Kelas IIA Garut, Program Coil Sade yakni bertujuan untuk pembinaan Kemandirian Berbasis Industri Pengolahan Limbah Sabut Kelapa, Klinik Pratama Lapas Kelas IIB Banjar,” jelasnya.

Ia pun juga menambahkan, upaya revitalisasi dan pengembangan program-program inovatif di UPT Pemasyarakatan se-Priangan Timur menunjukkan komitmen Kementerian Hukum dan HAM dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan pembinaan warga binaan. 


Editor : Muh Sain 

Kalapas Tolitoli Terima Langsung Kunjungan Tim dari Bidang HAM Kanwil Sulteng

METRO ONLINE Tolitoli- Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli Kanwil Kemenkumham Sulteng Bapak Muhammad Ishak menerima langsung tim dari Bidang HAM Kanwil Sulteng. Jum’at (30/08/2024)

Kedatangan tim dari Bidang HAM Kanwil Kemenkumham Sulteng ke Lapas Tolitoli bertujuan untuk melaksanakan Monitoring dan Evaluasi terkait pelaksanaan Survey Persepsi Kualitas Pelayanan dan Survey Persepsi Anti Korupsi dari Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM. Tim ini dipimpin langsung oleh Kepala Subbidang Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Sulteng Ibu Fitriana. 
Diterima langsung di ruang kerja Kalapas Tolitoli Bapak Muhammad Ishak, Ibu Fitriana bersama anggota tim lainnya berdiskusi mengenai pelaksanaan dan hasil survey SPKP dan SPAK dari BSK Kumham. Dalam kesempatan ini juga operator survey SPKP dan SPAK Lapas Tolitoli berkesempatan menjelaskan capaian hasil survey Lapas Tolitoli.

Setelah berdiskusi mengenai hasil survey tim monev menuju ruang besuk untuk berinteraksi langsung dengan pengunjung yang juga merupakan responden dari survey SPKP dan SPAK.

“Pada dasarnya hasil survey SPKP dan SPAK di UPT Kemenkumham Se-Sulteng khususnya Lapas Tolitoli hasilnya sudah baik tinggal kita optimalkan lagi pengisian dari responden yang mengisi survey tersebut” ucap Ibu Fitriana


Editor : Muh Sain 

Lantik 38 Pejabat Manajerial dan 1 Pejabat Non Manajerial, Kakanwil Kemenkumham Sulsel Meminta Pejabatnya Untuk Bekerja dan Bangun Komunikasi

METRO ONLINE Makassar - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kemenkumham Sulsel) Taufiqurrakhman resmi melantik sebanyak 38 Pejabat Manajerial dan 1 Pejabat Non Manajerial di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulsel di Aula Pancasila Kanwil pada Kamis (29/8).

Kakanwil Taufiqurrakhman dalam amanatnya menyampaikan bahwa mutasi dan promosi merupakan hal yang biasa di dalam organisasi yang dinamis guna melancarkan pelaksanaan tugas dan fungsi (tusi) di dalam rangka memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.

“Menjadi seorang pemimpin harus mampu percaya dan bekerjasama dengan jajarannya karena sejatinya kebersamaan adalah permulaan, bersama adalah kemajuan, dan bekerjasama adalah keberhasilan. Untuk itu, pentingnya kerjasama untuk mensukseskan berbagai program dan kegiatan guna menghindari disrupsi di dunia pemerintahan. Penting bagi saudara untuk membangun konektivitas dengan bekerja penuh dedikasi dan menjadi teladan bagi seluruh jajaran, serta memiliki aspek terhadap sesama,” kata Taufiqurrakhman.

Lebih lanjut mantan Kakanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan (Kalsel) ungkapkan bahwa jabatan yang diberikan harus disyukuri dan dijaga yang diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam bekerja. Untuk itu, dibutuhkan keseriusan, tanggung jawab moral, dan komitmen bersama serta bekerja maksimal dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Selaku pimpinan wilayah, saya berharap kepada saudara-saudara semua agar dapat meneguhkan niat dan tekad menjadi teladan baik dalam menjalankan tugas maupun sebagai anggota masyarakat,” ucap Taufiqurrakhman.

Taufiqurrakhman juga meminta kepada seluruh pejabat untuk mengarahkan seluruh staf dalam melaksanakan program kerja. Seluruh pejabat juga diharapkan mampu untuk membaca visi yang disampaikan oleh pimpinan. 

“Saudara-saudara juga harus membangun komunikasi dengan baik dengan seluruh jajaran baik di internal maupun di eksternal. Salah satu tolak ukur keberhasilan organisasi adalah lancarnya saluran komunikasi di antara anggota organisasi tersebut. Jangan sampai terjadi miskomunikasi!” tegas Taufiqurrakhman.

Selain itu, Taufiqurrakhman juga menghimbau untuk memiliki kecakapan untuk merealisasikan visi dan keinginan pimpinan yang dijadikan suatu kebijakan. “Para pejabat tentu dituntut untuk menguasai hal-ahl yang bersifat teknis maupun non teknis,” jelas Taufiqurrakhman.

Dalam kesempatan ini, Taufiqqurakhman lalu meminta untuk bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku, memastikan kualitas hasil kerja maksimal, dan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

“1) Segera lakukan adaptasi terhadap tugas pokok dan fungsi (tupoksi) jabatan masing-masing serta bangun komunikasi dan kerjasama secara berjenjang baik dengan pimpinan maupun stakeholder; 2) Segera pelajari dan pahami tupoksi serta lingkungan kerja masing-masing secara cepat dan akurat sehingga proses adaptasi pegawai secara cepat. Tingkatkan motivasi dan semangat kerja sehingga tugas-tugas yang dipercaya dapat dilaksanakan; 3) Selalu mengayomi dan melindungi jabatan dibawahnya, terutama memberikan arahan sehingga meraka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik; 4) Ciptakan suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerjasama yang baik di antara pimpinan dan staf di unit kerja saudara agar tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab dapat dicapai dengan maksimal. Jawablah seluruh tantangan dan berbagai persoalamn dengan prestasi yang diunggulkan. Buatlah masyarakat menjadi bangga dan percaya terhadap Kemenkumham; dan 5) Terapkan budaya kerja zero mistake. Ciptakan list public complaint untuk meminimalisir keluhan masyarkaat,” papar Taufiqurrakhman.

Dari seluruh pejabat yang dilantik, 6 (enam) diantaranya ditempatkan di Kanwil Kemenkumham Sulsel pada Divisi Pemasyarakatan yaitu: Ashari sebagi Kepala Bidang Pembinaan Bimbingan TI, Herman Anwar sebagai Kepala Bidang Pelayanan Tahanan Kesehatan Rehabilitasi Pengelolaan Basan Baran, Nasir sebagai Kepala Subbidang Bimbingan dan Pengentasan Anak, Syamsuddin sebagai Kepala Subbidang Pembinaan TI dan Kerjasama, H Samsuddin sebagai Kepala Subbidang Pelayanan Tahanan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, dan Harry Wibowo sebagai Pembina Keamanan Pemasyarakatan Ahli Muda.

Pelantikan pejabat ini dihadiri oleh Kepala Divisi Adminisrasi Indah Rahayuningsih, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Hernadi, Seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Sulsel, Para Pejabat Administrator dan Pengawas, dan Seluruh Pegawai Kanwil.


Editor : Muh Sain 

Lapas Tolitoli Antusias Ikuti Webinar Series 2 BPSDM Hukum dan HAM

METRO ONLINE TOLITOLI - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tolitoli, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah mengikuti Webinar Series 2 yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM, dengan tema "Karier dan Kinerja Jabatan Fungsional Sebagai Penggerak Pembangunan ASN BerAkhlak" (29/08/2024). 

Kegiatan diawali dengan laporan kegiatan dari Dr. Ceno Hersusetiokartiko, Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Fungsional dan HAM. Selanjutnya acara dibuka secara resmi dengan sambutan dari Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM, Ir. Razilu, M.Si., CGCAE, BPSDM terus berkomitmen untuk mewujudkan apa yang disebut dengan New Corporate University Paradigm.

“Sebuah paradigma atau gagasan yang transformatif dan progresif tentang strategi pengembangan kompetensi ASN di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM yang efektif, efisien, serta yang terpenting, dapat diakses oleh semua pihak (accessible) serta pelaksanaannya pun efisien dan efektif, baik dari segi waktu maupun biaya, serta fleksibel dan dapat dipelajari secara berulang” ujarnya.

Plt. Deputi Bidang SDM KEMENPAN RB, Aba Subagja, S.Sos., MAP., sebagai pembicara utama, menyoroti pentingnya membangun ASN berdasarkan talenta. "Setiap ASN memiliki potensi dan talenta yang berbeda-beda, sehingga tugas kita adalah mengidentifikasi serta mengembangkan talenta tersebut agar dapat dioptimalkan dalam menjalankan tugas-tugas fungsional" Ungkapnya. 

Secara terpisah, Kalapas Tolitoli Muhammad Ishak mendukung kegiatan Webinar Series 2 BPSDM Hukum dan HAM. Webinar Series ini merupakan model pembelajaran yang sangat transformatif, karena mampu menjangkau seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. “Kegiatan ini sangat bermanfaat, memberikan wawasan baru, serta menjadi inspirasi dalam meningkatkan kompetensi dan kinerja kita sebagai ASN" Ucapnya.


Editor : Muh Sain 

Perwakilan Klinik Lapas Tolitoli Terima Materi Manajemen Penanggulangan TBC

METRO ONLINE Tolitoli- Salah seorang staf Keperawatan Lapas Tolitoli Kanwil Kemenkumham Sulteng, Khalis terima Materi Pelaksanaan Manajemen Penanggulangan TBC di FKTP dalam Pelatihan Penanggulangan TBC bagi Petugas Kesehatan di Fasyankes Tingkat Pertama. Kamis (29/08/2024)

Sampai dengan saat ini Pelatihan Penanggulangan TBC bagi Petugas Kesehatan di Fasyankes Tingkat Pertama yang diadakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli masih terus berlanjut. Dihari ini para peserta pelatihan tidak terkecuali perwakilan dari Klinik Lapas Tolitoli mengikuti pelatihan dengan sangat antusias.

Materi mengenai Pelaksanaan Manajemen Penanggulangan TBC di FKTP jadi suguhan pemateri pada kesempatan kali ini. Materi tersebut disampaikan langsung oleh ibu Ina Anjani, S.K.M yang membahas mengenai pengelolaan serta implementasi penanggulangan penyakit TBC di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama. 

“Materi kali ini sangat bagus sekali, dari materi yang disampaikan tadi kita dapat mengetahui banyak hal mengenai proses dan kiat-kiat penanggulangan penyakit TBC” tanggapan Khalis, peserta pelatihan perwakilan Klinik Lapas Tolitoli


Editor : Muh Sain 

© Copyright 2019 METRO ONLINE | All Right Reserved